Marak Hoaks, Polda Maluku Utara: Cerna Setiap Informasi Terkait Virus Corona
TIMESINDONESIA, MALUKU UTARA – Menanggapi maraknya kegaduhan pencegahan virus corona dengan mengonsumsi telur rebus di media sosial, Polda Maluku Utara (Malut) mengimbau kepada masyarakat untuk lebih selektif dalam menerima informasi yang belum tentu kebenarannya.
“Setiap Informasi yang diterima agar dicerna terlebih dahulu dengan mengunakan akal sehat, serta harus cerdas agar terhindar dari informasi hoaks dan merugikan diri sendiri,” ucap Kabidhumas Polda Malut, AKBP Adip Rojikun, SIK, MH dalam keterangan persnya, Jumat (27/3/2020).
Adip menerangkan, mengenai video viral bayi yang menganjurkan warga untuk mangkonsumsi telur rebus tepat pada pukul 12.00 untuk dapat menangkal virus corona sangatlah tidak masuk akal. Karena menurutnya, video yang sempat menghebohkan warga pada tanggal, 25 Maret 2020 kemarin merupakan video editan.
"Video tersebut tidak bisa dipertanggung jawabkan dan bisa dipastikan adalah hoaks,” jelasnya.
Polda Maluku Utara kembali menegaskan kepada seluruh masyarakat Maluku Utara agar lebih cermat dalam menerima informasi dan tidak panik. Adip menyarankan juga bagi pengguna media sosial maupun masyarakat luas agar harus selalu memastikan kebenaran setiap informasi sebelum menyebarkan dengan mengklarifikasi kepada pihak yang berkompeten dibidangnya.
"Polda Maluku Utara akan terus melakukan Patroli di media sosial, apabila masih ditemukan informasi hoax yang meresahkan masyarakat akan kita tindak sesuai perundang-undangan yang berlaku melalui Subdit Cyber Crime Kriminal Khusus," tegasnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Rizal Dani |
Sumber | : TIMES Maluku |