Peristiwa Daerah Tragedi Stadion Kanjuruhan

Isak Tangis Iringi Pemakaman Polisi Korban Tragedi Stadion Kanjuruhan

Minggu, 02 Oktober 2022 - 14:25 | 44.59k
Prosesi pemakaman Briptu Fajar Yoyok, salah satu polisi korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (2/10/2022). (Foto: Istimewa)
Prosesi pemakaman Briptu Fajar Yoyok, salah satu polisi korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (2/10/2022). (Foto: Istimewa)
FOKUS

Tragedi Stadion Kanjuruhan

TIMESINDONESIA, TRENGGALEK – Dua orang anggota kepolisian yang turut menjadi korban dalam Tragedi Stadion Kanjuruhan, dimakamkan hari ini, Minggu (2/10/2022). 

Dua anggota kepolisian tersebut yakni Bripka Andik Purwanto, anggota Polsek Sumbergempol, Polres Tulungagung, dan Briptu Fajar Yoyok, anggota Polsek Dongko, Polres Trenggalek. 

Briptu Fajar Yoyok sebelumnya disemayamkan di Rumah Sakit Hasta Brata, Batu. Almarhum dimakamkan di kediamannya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sentul Desa Sukosari Kecamatan Trenggalek, Kabupaten Trenggalek, sekitar pukul 13.00 WIB.

Isak tangis mengiringi, terutama dari sang istri saat mengantarkan Briptu Fajar Yoyok ke peristirahatan terakhir. Menurut sang mertua Suwarno, almarhum berpamitan untuk berangkat ke bertugas ke Malang pada pada Sabtu (01/10/2022) pagi sekitar pukul 5.00 WIB. Hingga tragedi Stadion Kanjuruhan itu terjadi. 

Sosok Briptu Fajar Yoyok sendiri dikenal ramah serta dekat dengan keluarga. "Sudah saya anggap sebagai anak sendiri. Karena anaknya baik, perhatian kepada keluarga, istri dan orang tua," ujar Suwarno.

Pemakaman-Polisi-Korban-Tragedi-Stadion-Kanjuruhan-b.jpgPemakaman anggota polisi di Trenggalek, Briptu Fajar Yoyok, yang menjadi korban Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang. (Foto: Istimewa)

Salah satu kenangan terakhir dari sang menantu, menurut Suwarno  adalah saat istrinya ( ibu mertua Briptu Fajar Yoyok) dan menantunya itu membicarakan tentang masalah kompor dan mobil listrik. "Dia ngomong kalau ada program ini. Itu Kenangan bagi saya," tutur Suwarno di lokasi pemakaman. 

Kabar kematian Briptu Fajar Yoyok diterima sekitar 23.00 WIB melalui teman dekat almarhum yang bernama Ibnu. Sempat tidak percaya, Suwarno meminta penyampai pesan untuk memastikan kabar tersebut. 

"Tidak disampaikan secara detail. Cuma disampaikan kepada istrinya, anak menantu saya kecelakaan. Kondisinya sudah meninggal. Saya sempat tanya A1? Iya A1 katanya," tutur Suwarno. 

Selain jajaran anggota Polres Trenggalek dan keluarga, pemakaman alumnus SMA 1 Karangan angkatan tahun 2013 itu juga dihadiri sejumlah kerabat dan teman dekat almarhum. 

Sebelumnya pada konfrensi pers, Minggu, (2/10/2022) dini hari, Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta menyebutkan sebanyak 127 orang meninggal dalam Tragedi Stadion Kanjuruhan usai laga Liga 1 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya . 

"Dalam kejadian tersebut telah meninggal 127 orang. Dua diantaranya adalah Anggota Polri," ujar Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES