TIMESINDONESIA, BLITAR – Bupati Blitar Rini Syarifah menyebut bahwa Pasar Rakyat merupakan dukungan kepada program pemerintah yakni One Village One Product atau OVOP dan Pancabakti Bupati Blitar yang keempat yakni pengembangan potensi ekonomi daerah.
Hal itu disampaikannya saat membuka Pasar Rakyat yang digelar PC Gp Anshor dan Muslimat NU Kabupaten Blitar di Lapangan Brubuh Kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar, Sabtu (1/10/2022) malam.
Selain itu, menurutnya, Pasar Rakyat juga adalah bentuk komitmen bersama dalam rangka pulih lebih cepat bangkit lebih kuat dalam menata ekonomi.
Bupati Blitar Rini Syarifah menyampaikan sambutan pembukaan Pasar Rakyat di Lapangan Brubuh Kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar, Sabtu (1/10/2022) malam. (Foto: Sholeh/Times Indonesia)
"Saya lihat produk UMKM yang dipasarkan dalam acara ini cukup luar biasa. Namun saya berharap seluruh potensi UMKM kabupaten Blitar dapat tembus pasar global yang tentunya menjadi kebanggaan kita," ujarnya
Untuk tembus pasar global, Bupati Blitar yang akrab disapa Mak Rini itu menjelaskan, UMKM perlu dukungan dan kolaborasi semua pihak. Sehingga dalam kesempatan itu, ia berharap baik kepada PC GP Ansor dan Muslimat NU terus semangat mendukung Pemkab Blitar dalam membranding potensi kabupaten Blitar.
"Sehingga misi kabupaten Blitar yang mandiri sejahtera berlandaskan akhlak mulia baldatun toyibatun wa rabbur ghofur bisa terwujud," lanjut Mak Rini.
Diselenggarakan pasar rakyat bertempat di kecamatan Sutojayan, kata Mak Rini sangat tepat. Itu karena sebentar lagi di Sutojayan ada kegiatan siraman gong Kiai Pradah. Dimana sebelum Covid-19 kegiatan itu selalu digelar dan dihadiri oleh khalayak ramai.
Mak Rini berharap kegiatan Pasar Rakyat bisa menjadi agenda rutin. Ia optimistis jika kegiatan itu dikemas lebih menarik lagi akan mempercepat pemulihan ekonomi. Karena menjadi peluang bagi UMKM dari Kabupaten Blitar untuk mempromosikan dan menjual produk UMKM.
"Alhamdulillah tahun ini bisa diselenggarakan dengan ramai. Namun saya meminta masyarakat tetap taat protokol kesehatan meskipun kasus Covid-19 di kabupaten Blitar sudah melandai," tegas Bupati Blitar.
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Faizal R Arief |
| Publisher | : Rizal Dani |
