Olahraga

Terjadi Pelanggaran Saat Lawan Arema FC, Persik Didenda Rp150 Juta

Senin, 26 September 2022 - 09:17 | 29.91k
Supporter Persik Kediri (foto: Tria/TIMES Indonesia)
Supporter Persik Kediri (foto: Tria/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MALANG – Laga melawan Arema FC, Sabtu (17/09/2022) lalu, menorehkan banyak cerita pahit bagi Persik Kediri. Dalam laga tersebut Persik Kediri dipermalukan Arema FC dengan skor 0-1. Kekalahan ini memperpanjang rekor buruk Persik musim ini. Dari 10 laga terakhir, tim dengan julukan Macan Putih itu ibarat macan kehilangan taring dengan hanya meraih tiga poin.

Dari 5 laga kandang, Persik kalah 3 kali dan imbang 2 kali. Sedangkan dari 5 laga tandang, rekor Persik lebih buruk. Skuad Macan Putih kalah empat kali dan seri sekali. Pekan ini, Persik harus kembali menerima kenyataan pahit terkait laga melawan Arema FC.  Komite Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan 2 sanksi terhadap Persik Kediri, terkait adanya 2 pelanggaran saat laga yang berlangsung di stadion Brawijaya, Kota Kediri itu.

Pelanggaran pertama sesuai dengan SK Komdis No. 058, Persik dijatuhi denda sebesar Rp50 juta setelah para suporter Persik terbukti melakukan pelemparan botol air mineral dalam laga tersebut. Sementara pelanggaran kedua, sesuai dengan SK Komdis No 059, Persik dikenai denda Rp100 juta karena terjadi penyalaan api oleh suporter Persik di Tribun Timur sebanyak 2 kali. Sesuai keterangan PSSI, kedua hukuman itu merujuk pada  Pasal 70 Ayat 1, Ayat 4 dan Lampiran 1 Nomor 5 Kode Disiplin PSSI Tahun 2018.

Terkait hukuman itu,  Ketua Panpel Persik Kediri, Abriadi Muhara menyesalkan terjadinya pelanggaran tersebut. "Kita cukup menyayangkan, apalagi jika kembali terulang sanksinya akan bertambah berat. Tentu panpel berharap hal seperti ini kedepan tidak akan terulang lagi,” ungkapnya, Minggu (25/9/2022).

Selain dua peristiwa yang mendapat sanksi, dalam laga tersebut sebenarnya juga terjadi insiden pemukulan suporter Arema FC yang telah diamankan petugas keamanan oleh orang tidak dikenal di pinggir lapangan. Pelaku belakangan diduga kuat adalah seorang konten kreator atau Youtuber yang menyusup.

Terjadinya banyak peristiwa yang tidak diinginkan dalam laga itu, membuat Persik Kediri melakukan evaluasi.  Abriadi Muhara menuturkan, pihaknya sudah menggelar rapat evaluasi terkait pertandingan tersebut sekaligus menjadi bahan masukan untuk laga kandang berikutnya saat menjamu Persib Bandung (15/10/2022) mendatang.

“Kita sangat memperhatikan hal ini, kemarin sebelum adanya sanksi tersebut pun kami dari panpel telah melakukan evaluasi dan berusaha memperbaiki kekurangan agar hal serupa tidak kembali terulang,” tegasnya. 

Sebelumnya sendiri berdasarkan hasil sidang komite disiplin PSSI, 19 Agustus 2022 lalu, Manajer Persik Kediri Mochamad Syahid Nur Ichsan juga sempat mendapat hukuman denda. Yang bersangkutan mendapat hukuman denda Rp25 juta setelah pada laga Persik Kediri vs Borneo FC Samarinda, 12 Agustus 2022 melakukan pelanggaran disiplin dengan menendang bola ke arah perangkat pertandingan.

Skuad Macan Putih, julukan Persik Kediri pada Selasa (20/09/2022) lalu bertolak ke Jakarta untuk melangsungkan latihan bersama secara khusus jelang menghadapi Barito Putera.  Seperti diketahui laga pekan 11 Liga 1 2022/2023 yang mempertemukan Barito Putera vs Persik bakal berlangsung di stadion Demang Lehman, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Kamis (29/09/2022) nanti.

Dengan masih menyisakan waktu cukup lama sekitar delapan hari, Persik Kediri memilih memanfaatkannya untuk menambah porsi latihan dengan melangsungkan pemusatan latihan di Jakarta.Selama pemusatan latihan di Jakarta tersebut para punggawa Persik bakal melakoni jadwal latihan padat, di mana latihan digelar dua kali sehari. Latihan ini dioptimalkan untuk memperbaiki 3F para pemain Persik Kediri yakni fokus, fisik dan finishing.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ferry Agusta Satrio
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES