Peristiwa Daerah

Eskavasi Situs Watesumpak Mojokerto, Arkeolog Temukan Vas Diduga Terakota Majapahit

Kamis, 22 September 2022 - 21:05 | 44.18k
Fragmen Vas yang Patut Diduga sebagai Terakota Majapahit abad 13-15 silam, Kamis (22/9/2022). (Foto: Thaoqid Nur/TIMES Indonesia)
Fragmen Vas yang Patut Diduga sebagai Terakota Majapahit abad 13-15 silam, Kamis (22/9/2022). (Foto: Thaoqid Nur/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MOJOKERTO – Arkeolog Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Timur (Jatim) memasuki hari keenam Eskavasi Situs Watesumpak, Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Kamis (22/9/2022).

Eskavasi Situs Watesumpak kali ini difokuskan terhadap struktur dan denah situs. Tim eskavasi situs ini juga menemukan fragmen vas yang diduga terakota Majapahit. Tim Eskavasi menghipotesiskan bahwa situs Watesumpak ini adalah pemukiman.

Ketua Tim Eskavasi Situs Watesumpak, Vidi Susanto mengatakan bahwa memasuki hari ke enam ini, pihaknya tengah membuka struktur yang menjadi temuan pada eskavasi hari sebelumnya. Yakni struktur yang berbelok ke arah selatan yang berada pada sisi selatan situs ini.

Fragmen-Vas-bc75ee6c519e9bcf0.jpgProses Eskavasi Situs Watesumpak, Trowulan, Kabupaten Mojokerto, yang memasuki hari ke enam, Kamis (22/9/2022) (Foto: Thaoqid Nur/TIMES Indonesia)

Foto: Beberapa temuan pendukung yang ditemukan dalam eskavasi Situs Watesumpak, Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Kamis (22/9/2022) (Foto: Thaoqid Nur/TIMES Indonesia)

"Hari keenam kita fokuskan menggali pada sisi tenggara gundukan tanah situs Watesumpak ini, lalu masih melanjutkan temuan struktur yang ada di barat laut. Karena kita melihat ada potensi struktur yang mengarah selatan," terangnya kepada awak media, Kamis (22/9/2022).

Eskavasi ini berhasil membuka struktur di sisi tenggara. Struktur ini dibangun dengan teknologi spesi. Struktur ini diketahui memiliki panjang 3 meter. Adapun diameter struktur ini memiliki lebar 60-70 cm.

"Ada isian batu bata di sana, jadi kanan kirinya bata utuh, lalu di tengahnya, ia menggunakan isian. Menggunakan sistem yang sama, berspesi. Hal ini juga kita jumpai di struktur Utara yang berbelok ke selatan di sudut yang barat laut. Hal ini menjadi data penting kami terkait teknologi batu batanya" jelasnya.

Temukan Fragmen Vas Diduga Terakota Majapahit

Eskavasi ini juga menemukan beberapa fragmen diantaranya vas dan tembikar wadah. Patut diduga bahwa temuan vas ini merupakan Terakota Majapahit. Terakota Majapahit sendiri adalah seni dan kerajinan terakota yang berasal dari era Majapahit sekitar abad ke 13 hingga 15. Artefak gerabah terakota yang signifikan dari periode ini ditemukan di Trowulan, Jawa Timur

"Kita juga menemukan vas, fragmen vas ini cukup utuh ya ditemukan di kotak sudut tenggara situs Watesumpak. Selain itu kami juga menemukan fragmen tembikar wadah," jelasnya.

Fragmen-Vas-c8153ee22f6b7395c.jpgBeberapa temuan pendukung yang ditemukan dalam eskavasi Situs Watesumpak, Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Kamis (22/9/2022) (Foto: Thaoqid Nur/TIMES Indonesia)

Masih terus digali potensi yang muncul dari situs ini. Dimana tidak ada prasasti ataupun referensi sejarah yang menceritakan tentang Situs Watesumpak. Namun arkeolog menghipnotiskan situs ini merupakan bangunan profan yang mengarah ke bekas permukiman. Hal ini juga didukung oleh temuan-temuan pendukung seperti fragmen mangkok, tembikar, genting, vas, dan wadah.

Arkeolog Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim ini menjelaskan ekskavasi Situs Watesumpak digelar 10 hari, yaitu 19-28 September 2022. Penggalian arkeologi tahap pertama ini fokus di 25 kotak gali yang masing-masing 2x2 meter persegi. Sehingga area yang digali mencapai 100 meter persegi.

Sedangkan terkait 4 makam di atas Situs Watesumpak, ternyata sudah ada puluhan tahun silam. Vidi merujuk pada peta topografi buatan Belanda tahun 1882-1892. Di peta tersebut, situs ini digambarkan berupa gundukan tanah dengan makam di puncaknya. Namun, gundukan tanah itu bukanlah candi. "Di peta topografi Belanda tahun 1882-1892, tanahnya sudah berupa gundukan dan terdapat makam di atasnya," tandasnya.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES