Ekonomi

Creative Hub Ninja Xpress, Bantu UMKM Surabaya Makin Berdaya Saing

Kamis, 22 September 2022 - 14:39 | 33.30k
Launching Creative Hub Ninja Xpress di Visma Art Gallery Surabaya, Kamis (22/9/2022).(Foto : Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Launching Creative Hub Ninja Xpress di Visma Art Gallery Surabaya, Kamis (22/9/2022).(Foto : Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Aplikasi antar barang Ninja Xpress membuktikan semangat siap membantu sampai tujuan dengan membuka layanan Creative Hub di Surabaya.

Kehadiran Creative Hub sendiri merupakan bagian dari layanan Ninja Xpress Seller Booster berupa pinjaman modal, creative business solutions, dan point rewards.

Head of Public Relations Ninja Xpress Ribka Pratiwi mengatakan, seluruh program tersebut guna memperluas potensi pasar UKM Jawa Timur melalui digitalisasi. 

Creative-Hub-Ninja-Xpress-2.jpgHead of Public Relations Ninja Xpress Ribka Pratiwi saat paparan program Seller Booster, Kamis (22/9/2022).(Foto : Lely Yuana/TIMES Indonesia)

"Ninja Xpress Seller Booster ini menjadi solusi dari tantangan yang dihadapi UKM Jawa Timur dan Surabaya khususnya dalam pemasaran melalui digital," kata Ribka, Kamis (22/9/2022). 

Creative Hub Ninja Xpress membantu percepatan digitalisasi UKM dengan memberikan dukungan berupa pengambilan foto dan video profesional, iklan online dan offline, mega influencer, Kolaborasi Lokal Punya (KLOP), masterclass, pengelolaan media sosial, pengembangan situs web, dan penyelenggaraan events. 

"Semua UKM yang bergabung dengan ekosistem Ninja Xpress dapat memperoleh fasilitas tersebut secara gratis," ucap Ribka. 

Hingga Juli 2022, lebih dari 50.000 produk yang berasal dari lebih dari 5.000 UKM sudah diambil foto dan videonya secara profesional di seluruh Indonesia dengan mayoritas produk ada di kategori fesyen, herbal, dan makanan.

UKM Jawa Timur dapat mengunjungi dan mendapatkan informasi berbagai fasilitas tersebut di Creative Hub Surabaya yang berlokasi di VISMA Coffee, Art & Co - Working Space, Jalan Tegalsari Kota Surabaya. 

Analis Kebijakan Ahli Muda Pembiayaan dan Pemograman Dinas Koperasi dan UKM Jatim, Sutarto mengapresiasi kehadiran Creative Hub Ninja Express. 

"Menurut kami ini adalah salah satu bentuk kolaborasi antara pemerintah dengan dunia usaha. Sangat membantu masyarakat. Saya mendukung sekali, ada permodalan juga kerja sama dengan lembaga keuangan," kata Sutarto. 

Pemerintah sebagai regulator melibatkan stakeholder yang ada. Data dari Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur menunjukkan bahwa UKM memberikan kontribusi 57,81 persen atau Rp1.418,94 triliun terhadap Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Jawa Timur tahun 2021. 

Jumlah ini meningkat dari 57,25 persen atau Rp1.361,39 triliun di tahun 2020. Aktivitas UKM bahkan mampu menyerap 97% tenaga kerja se-Jawa Timur. Secara khusus, Gubernur Khofifah Indar Parawansa juga menyebutkan bahwa Surabaya menjadi salah satu dari lima kota/kabupaten dengan nilai tambah UKM terbesar. 

Ada sekitar 9,8 juta UKM di Jawa Timur, namun baru 46 persen yang masuk ekosistem digital. Padahal digitalisasi berperan penting untuk memperluas pasar UKM agar mereka dapat bertumbuh. 

Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Jawa Timur menyebutkan bahwa pemasaran menjadi salah satu kendala yang dihadapi UKM. 

Hasil ini sejalan dengan laporan Suara UKM Negeri, sebuah survei yang dilakukan oleh Ninja Xpress.

Data survei mengungkapkan bahwa 57% UKM memerlukan bantuan promosi digital menggunakan iklan melalui Facebook maupun Instagram dan 56% menginginkan bantuan kolaborasi dengan influencer atau KOL melalui media sosial untuk mempromosikan produknya. 

Andi Djoewarsa, CMO Ninja Xpress menjelaskan, dengan kondisi geografisnya, Kota Surabaya juga dikenal sebagai kota dagang dan kota pelabuhan yang sangat mendukung perluasan pasar dan potensi ekspor UKM daerah. 

"Maka dari itu, Ninja Xpress berharap kehadiran Seller Booster berupa Creative Hub di Kota Surabaya dapat membantu para pelaku UKM di Jawa Timur dalam melakukan pemasaran lebih baik lagi khususnya melalui digital," ungkap dia. 

Salah satu pelaku UMKM, Maisaroh mengungkapkan pengalaman selama setahun menjadi mitra Ninja Express. 

Maisaroh sendiri memiliki toko online Amata. Ia menjual beragam perlengkapan rumah tangga atau home living dengan penjualan terbanyak peralatan memasak. 

Dengan bergabung bersama layanan Ninja Express, pelanggan lebih mudah melakukan proses belanja. Termasuk menggunakan sistem Cash on Delivery (COD) di seluruh Indonesia. 

"Dari Amata sendiri sangat senang sekali bisa bekerja sama dengan Ninja Express karena sangat membantu sekali dalam penjualan maupun pengiriman," ujarnya. 

Metode pembayaran COD sendiri, kata Maisaroh, memang sangat diminati oleh konsumen Indonesia. Barang datang, baru bayar. Apalagi bagi pembeli di pedalaman kerap mengalami kesulitan dengan pembayaran menggunakan M-Banking. 

"Pasarnya bukan dari Pulau Jawa saja, tapi juga luar Pulau Jawa," tandasnya. 

Maisaroh bercerita, Amata telah bergabung dengan Ninja Express sejak Januari 2020. 

Ia juga telah menikmati point rewards dari pengiriman tersebut. Akumulasi poin itu secara otomatis mengurangi tagihan pengiriman. Nilainya bahkan sampai jutaan rupiah. 

Dengan kehadiran Cretive Hub Ninja Xpress di Surabaya, Maisaroh yakin pelaku UMKM seperti Amata dapat meningkatkan kualitas produk jualan mereka. Karena ada fasilitas foto produk dan layanan konsultasi. "Sebagai pebisnis online shop, sangat penting sekali mengembangkan produk kita melalui foto atau video produk dan mendorong penjualan kita semakin tinggi," kata Maisaroh.(*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES