Peristiwa Daerah

Stok Pupuk Bersubsidi di Jawa Timur Melimpah Jelang Musim Tanam

Rabu, 21 September 2022 - 19:51 | 17.03k
Stok pupuk bersubsidi di Jawa Timur jelang musim tanam melimpah. (Foto: Laila Yasmin/TIMES Indonesia)
Stok pupuk bersubsidi di Jawa Timur jelang musim tanam melimpah. (Foto: Laila Yasmin/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Persediaan pupuk bersubsidi di Jawa Timur saat ini mencapai 94.506 ton menjelang musim tanam hingga akhir tahun 2022. Stok tersebut dinilai melimpah, yang tersebar di beberapa daerah. Terutama yang kerap menjadi lumbung pangan.

VP Penjualan Wilayah 4A PT Pupuk Indonesia (Persero) Iyan Fajri mengataka, perusahaan telah mendistribusikan pupuk bersubsidi jenis urea dan NPK senilai 85 persen di Kabupaten Bondowoso.

“Penyaluran pupuk bersubsidi telah mencapai 31.984 ton, dari total alokasi pupuk bersubsidi sebesar 37.538 ton,” ungkap Iyan kepada TIMES Indonesia.

Pendistribusian pupuk bersubsidi untuk wilayah Kabupaten Bondowoso sendiri tercatat per tanggal 20 September 2022. Kabupaten Bondowoso juga masuk ke dalam daftar wilayah yang serapan pupuk bersubsidinya tinggi.

Iyan membeberkan bahwa Pupuk Indonesia siap mendistribusikan tambahan alokasi pupuk bersubsidi ke kabupaten dan kota di seluruh wilayah Jawa Timur, termasuk Kabupaten Bondowoso. Dengan kuota penambahan alokasi hampir 200 ribu ton. Penambahan alokasi ini tertuang dalam Keputusan Menteri Pertanian (Kepmentan) Nomor 05 Tahun 2022 tentang Realokasi Pupuk Bersubsidi di Sektor Pertanian Tahun Anggaran 2022.

Dengan kedatangan stok pupuk bersubsidi Jenis Urea dan NPK yang melimpah, kini di Gudang lini 3 yang berada di Kabupaten ataupun Kota telah tersedia 128 ribu ton atau 2,5 kali dari ketentuan stok minimal yakni sebesar 52.000 ton.

“Jadi kami siap untuk menyediakan dan menyalurkan pupuk bersubsidi di Jawa Timur pada musim tanam Oktober-Desember,” ungkap Iyan.

Dengan realisasi penyaluran, dikatakan Iyan, maka stok pupuk bersubsidi yang bisa digunakan para petani penerima pupuk bersubsidi di wilayah Kabupaten Bondowoso hingga akhir tahun tercatat sebesar 3.238 ton, yang terdiri dari urea sebesar 2.241 ton dan NPK sebesar 997 ton.

Sementara untuk Kabupaten Bondowoso sendiri, akan mendapat alokasi tambahan pupuk bersubsidi sebesar 12.502 ton yang terdiri dari pupuk jenis urea sebesar 5.403 ton dan NPK sebesar 7.099 ton. Adapun total alokasi tambahan pupuk bersubsidi untuk Provinsi Jawa Timur ini sebesar 198.540 ton dengan rincian urea 87.580 ton dan NPK 110.960 ton.

Sementara itu, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur telah menindaklanjuti penambahan alokasi pupuk bersubsidi dengan menerbitkan SK Realokasi Nomor 521 pada tanggal 19 September 2022. Dari tindak lanjut tersebut tercatat penambahan alokasi ini didistribusikan ke 15 kabupaten yang salah satunya adalah Kabupaten Bondowoso.

Dengan adanya tambahan alokasi ini tentu saja dapat dimanfaatkan pada masa musim tanam Oktober-Desember 2022. Sehingga, para petani di Jawa Timur pun diharapkan tidak perlu mengkhawatirkan stok pupuk bersubsidi tersebut.

Untuk diketahui, berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 41 Tahun 2021 yang saat ini direvisi menjadi Permentan Nomor 10 Tahun 2022 tentang Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi (HET) pupuk bersubsidi, total alokasi yang sebesar 37.538 ton ini terdiri dari pupuk urea sebanyak 25.977 ton dan pupuk NPK sebanyak 11.561 ton.

Adapun realisasi penyaluran masing-masing pupuk bersubsidi tersebut tercatat urea sudah 21.420 ton dan NPK sebesar 10.564 ton atau totalnya sudah mencapai 31.984 ton. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Muhammad Iqbal
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES