Peristiwa Nasional

KSP dan Mendes PDTT RI Serahkan 34 Program Percepatan Restribusi TORA

Rabu, 21 September 2022 - 19:36 | 16.05k
Moeldoko dan Gus Menteri Serahkan 34 Program Pemberdayaan Lintas Kementerian untuk reforma agraria di Kota Batu. (Foto: Dhani/TIMES Indonesia)
Moeldoko dan Gus Menteri Serahkan 34 Program Pemberdayaan Lintas Kementerian untuk reforma agraria di Kota Batu. (Foto: Dhani/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BATU – Kepala Staf Kepresidenan Republik Indonesia, (KSP RIMoeldoko dan Mendes PDTT RI Abdul Halim Iskandar menyerahkan 34 program pemberdayaan lintas kementerian untuk reforma agraria di Kota Batu.

Penyerahan program pemberdayaan yang1 diberikan kepada Kabupaten Malang, Kabupaten Nganjuk dan Kota Batu ini dilaksanakan di Balai Kota Among Tani Kota Batu, Rabu (21/9/2022).

Penerima bantuan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan 1sebanyak 10 orang, bantuan dari Kemenkop UKM sebanyak 8 orang, bantuan dari Kementan sebanyak 8 orang, bantuan dari Kemendes sebanyak 2 orang, penerima bantuan dari KLHK sebanyak 1 orang dan penerima bantuan dari PUPR sebanyak 1 orang.

Program ini menurut Moeldoko merupakan tindaklanjut dari arahan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo pada 22 September 2021 di Istana Bogor. Saat itu presiden memberikan arahan untuk melakukan percepatan redistribusi tanah objek reforma agraria (TORA).

Resdistribusi tanah sangat penting untuk mengurangi ketimpangan dalam kepemilikan tanah di tengah masyarakat yang selama ini menjadi salah satu penyebab konflik agraria di Indonesia.

KSP-dan-Mendes-PDTT-RI-di-Kota-Batu.jpg

Selain percepatan redistribusi tanah, Presiden Jokowi juga menekankan perlunya pemberdayaan ekonomi masyarakat penerima manfaat.

"Presiden menekankan jangan hanya berhenti pada sertifikat, harus ada pendampingan dan penguatan yang sudah menerima sertifikat, agar mereka bisa hidup dari tanah yang diberikan. Setiap kalimat Presiden 1saya cermati, karena apa yang menjadi perintah presiden harus berjalan," ujarnya.

Dari arahan ini, KSP berkoordinasi dengan 7 Menteri yang terlibat bekerja keras merealisasikan arahan Presiden. Dari 1337 ajuan, dilakukan seleksi hingga mengerucut pada 137 sasaran.

Menurutnya program TORA bukan hal mudah karena harus melalui perjuangan yang panjang. Ia menyebut warga Tambakrejo Sendang Biru Kabupaten Malang, daerah penghasil tuna terbesar baru 40 tahun mendapatkan sertifikat tanahnya.

Begitu juga warga di Kadungrejo, Kabupaten Nganjuk dan warga Desa Tulungrejo Kota Batu memperjuangkan tanahnya sudah cukup lama baru bisa mendapatkan sertifikatnya.

KSP-dan-Mendes-PDTT-RI-di-Kota-Batu-a.jpg

Bukan hanya diberikan sertifikat, pemerintah menyiapkan 34 program kegiatan. Sebanyak 16 kegiatan dari Kementerian Kelautan, 6 kegiatan dari Kementerian Pertanian, 8 kegiatan dari Kementerian Koperasi dan UKM, 2 kegiatan dari Kemendes PDT dan 1 kegiatan dari Kementerian Pekerjaan Umum.

Bentuk kegiatan mulai dari bantuan benih, bantuan pelatihan, bantuan dana untuk Bumdes hingga bantuan pembangunan Pasar Besar Batu.

"Kepada pemerintah daerah, tolong nanti masyarakat didampingi dengan baik , bantuan yang diberikan masyarakat harus bisa membuat mereka berdaya.

Kita berharap bisa jadi modal kedua untuk masyarakat penerima bantuan. Nanti kita akan evaluasi bagaimana nanti kemajuannya," ujarnya.

Kegiatan ini menurut Moeldoko bertujuan agar masyarakat desa betul-betul berdaya seperti arahan Presiden RI Jokowi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Imadudin Muhammad
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES