Ekonomi

Ini Persoalan Pengusaha Jasa Dekorasi di Sumedang Pasca Kenaikan Harga BBM

Selasa, 20 September 2022 - 18:24 | 38.38k
Sekretaris Wilayah ASPEDI Jabar 2, Yadi Bachman saat menjelaskan imbas kenaikan harga BBM di Sumedang Jabar, Selasa (20/9/2022). (FOTO: Alan Dahlan/TIMES Indonesia)
Sekretaris Wilayah ASPEDI Jabar 2, Yadi Bachman saat menjelaskan imbas kenaikan harga BBM di Sumedang Jabar, Selasa (20/9/2022). (FOTO: Alan Dahlan/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SUMEDANG – Dampak dari kenaikan harga BBM (Bahan Bakar Minyak) terus dikemukakan masyarakat. Salah satunya datang dari Asosiasi Pengusaha Jasa Dekorasi Indonesia (ASPEDI) Jabar 2 yang akan meningkatkan biaya operasional usahanya.

"Tentu saja, pasca kenaikan harga BBM ini membuat para pengusaha jasa dekorasi yang tergabung dalam ASPEDI harus meningkatkan biaya hidup dari mulai kebutuhan untuk keperluan sehari hari, mingguan, bulanan sampai biaya upah pekerja yang dinilai harus meyesuaikan agar jasa dekorasi naik," ujar Sekretaris Wilayah (Sekwil) ASPEDI Jabar 2, Yadi Bachman kepada TIMES Indonesia di Sumedang Jawa Barat (Jabar), Selasa (20/9/2022).

Kendati demikian, terang Yadi, pihaknya mengimbau kepada para pengusaha jasa dekorasi yang tergabung dalam organisasi ASPEDI untuk tetap semangat dengan situasi dan kondisi yang terjadi sekarang terkait kenaikan harga BBM.

"Saya juga mengajak semuanya tetap berkarya dengan tetap menjaga serta meningkatkan kualitas hasil kerja. Sehingga, kompensasi maupun biaya atas karya yang telah dilakukan dapat lebih dihargai oleh masyarakat khususnya pengguna jasa dekorasi," ucap pengusaha jasa dekorasi, Yadi.

Ia menuturkan, ASPEDI Jabar 2 juga mengimbau kepada seluruh anggota DPC ASPEDI Jabar 2 untuk menaikan harga jasa dekorasi antara 10 hingga 15 persen demi mengimbangi meningkatanya beban biaya usaha pasca kenaikan harga BBM

Selain itu, imbuh Yadi, keberhasilan sebagai pengusaha jasa dekorasi tidak terlepas dari bagaimana cara mengelola Sumber Daya Manusia (SDM) pekerjanya.

"Hal ini merupakan tanggung jawab sebagai pemilik usaha terhadap kehidupan para pekerja beserta keluarganya hingga kepada persoalan mendasar yang harus dipikirkan secara serius," terangnya.

Dirinya pun mengimbau, agar para pengusaha jasa dekorasi tersebut lebih kompak. Saling mendukung, dan ikutserta menciptakan harga dekorasi yang wajar.

"Jangan sampai dilapangan terjadi saling menjatuhkan satu dan lainnya. Apalagi dengan sesama pengusaha jasa dekorasi.

Kami juga berharap masyarakat harus mengetahui bahwa terkait harga jasa dekorasi pun mengalami kenaikan. Menyusul adanya kenaikan harga BBM belum lama ini," ujarnya.

Menurut Yudi, kenaikan harga BBM yang berimbas terhadap naiknya harga jasa dekorasi dinilai berpengaruh kepada para pengusaha jasa dekorasi.

"Sekali lagi, saya berharap anggota ASPEDI Jabar 2 dapat menyesuaikan harga jasa atas kondisi ekonomi di Indonesia saat ini," tuturnya.

Lebih dari itu, terang Yadi, ASPEDI juga dihadapkan dengan persoalan kebutuhan SDM. Adapun jenis pekerjaan yang dilerlukan diantaranya, Floris atau perangkai bunga, Tukang Dekor, Operator Mesin Ukir untuk dekor, Desainer Grafis, Koki, Supir, Tukang Tenda dan Waiter.

"Yang jadi kendala SDM nya harus terlatih. Jika sudah terlatih, kami siap untuk mempekerjakan dibidang yang dikuasainya. Terlebih, didunia usaha wedding, bukan lowongan pekerjaannya yang tidak ada, akan tetapi justru kebutuhan SDM nya yang dinilai masih kurang. Sampai-sampai beberapa vendor berebut SDM ketika kedapatan memiliki job di hari yang sama," paparnya.

Kemudian, Ia mencontohkan seperti pekerjaan perangkai bunga setiap eventnya bisa dibayar Rp 750 ribu. 

"Seperti tanggal 17 kemarin saja, satu Floris bisa mencapai 6 sampai 7 event. Hitung saja dapat berapa tuh upahnya.

Nah, saking kurangnya SDM wedding seperti waiter dan lainnya, kami sampai harus mempekerjakan orang dari Bandung, karena dari Sumedang sudah berebut SDM antar vendor.

"Sehingga, kami berharap persoalan SDM di dunia jasa dekorasi tidak terus berlarut-larut. Syukur jika ada pihak-pihak yang peduli terkait persoalan yang dihadapi pengusaha jasa dekorasi pasca kenaikan harga BBM," tandas Yudi Bachman Wakil Ketua ASPEDI Jabar 2 sekaligus pemilik Bachman Wedding Sumedang. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES