Peristiwa Internasional

Kisah Haru Nelayan Brazil Terapung Dalam Kulkas di Laut Selama 11 Hari

Rabu, 07 September 2022 - 17:36 | 21.15k
Ramualdo Macedo Rodriguez, si nelayan Brazil saat ditemukan mengapung di dalam kulkas. (FOTO: Tangkapan layar)
Ramualdo Macedo Rodriguez, si nelayan Brazil saat ditemukan mengapung di dalam kulkas. (FOTO: Tangkapan layar)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Ramualdo Macedo Rodriguez, seorang pria berkebangsaan Brazil ditemukan terapung di wilayah laut Suriname dalam sebuah kulkas. Dilansir dari CNN pria tersebut telah mengapung di dalam perahu ala-ala yang dinaikinya selama 11 hari.

Bukan karena alasan ingin viral atau sekedar mencari sensasi, ternyata Rodriguez  melakukan hal tersebut karena menyelamatkan diri dari kapalnya yang tenggelam.  Pria tersebut mulai berlayar pada awal Agustus dan sejatinya berencana kembali pulang 3 hari kemudian.

Namun takdir berkata lain, saat berada di laut Brazil bagian utara perahu yang digunakannya untuk mencari nafkah sehari-hari ini tiba mengalami retak pada badan kapal. Kejadian ini membuat air dengan cepat masuk ke kapal dan menenggelamkannya.

Air yang masuk membuat semua benda ringan diatas perahu mengapung termasuk kulkas yang digunakan untuk menyimpan ikan hasil tangkapannya.  Saat perahunya hampir tenggelam secara keseluruhan Rodriguez memutuskan masuk ke dalam kulkas dan mencoba peruntungannya.

Dirinya terombang-ambing di dalam kulkas selama kurang lebih 11 hari. Saat berada di dalam kulkas tersebut Rodriguez tak bisa sedikitpun memejamkan mata. "Banyak hiu yang mengelilingi kulkas, namun mereka akhirnya pergi, aku nggak bisa tidur, aku sama sekali nggak bisa tidur," ungkapnya.

Untuk menjaga pikirannya tetap normal Rodriguez menghitung berapa banyak matahari terbit dan tenggelam yang dilihatnya. "Aku terus berdoa agar tuhan mengirimkan seseorang untuk menolongku," tambahnya.

Air laut juga sempat masuk ke dalam kulkas berusaha menenggelamkan Rodriguez untuk yang ke dua kalinya. Namun dirinya berusaha bertahan dan meraup air dari kulkas dengan tangannya dan membuangnya.

Yang lebih mengenaskan lagi Rodriguez terombang ambing selama 11 hari tanpa makanan dan minuman. Hanya harapan bertemu dengan keluarganya yang membuatnya kuat.

"Aku hanya memikirkan anakku, istriku. Tiap hari aku terbayang ibuku, ayahku, dan seleuruh anggota keluargaku. Hanya iutlah yang memberikanku harapan dan kekuatan. Namun aku juga sempat putus asa," tambahnya.

Setelah 11 hari Rodriguez tiba-tiba mendengar suara mesin perahu mendekat ke kulkas. Rodriguez menceritakan bahwa sebelumnya penumpang perahu tak tahu dirinya berada di dalam kulkas. "Pandanganku sudah kabur saat itu," ungkapnya takut berhalusinasi kala itu.

Rodriguez kemudian diselamatkan dan dipindahkan ke dalam perahu di lautan Suriname. Dirinya sempat ditahan karena tak memiliki  dokumen atau identitats. Namun kini dirinya telah dikembalikan ke Brazil dan berkumpul dengan keluarganya lagi.

Nelayan Brazil ini tak menyangka dirinya bisa berkumpul kembali dengan keluarganya. "Kulkas itu penyelamatku. Satu-satunya benda ynag kumiliki saat itu hanya kulkas. Ini keajaiban," ungkapnya menceritakan kisahnya terombang-ambing di laut selama 11 hari. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Khodijah Siti
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES