Peristiwa Internasional

Petugas Pengisi Bahan Bakar "Mencuri" Pesawat Tapi Tidak Bisa Mendaratkannya

Minggu, 04 September 2022 - 19:50 | 22.50k
Cory Wayne Patterson yang tidak memiliki lisensi pilot saat dia menerbangkan pesawat tapi tidak bisa mendaratkan pesawat di bandara Regional Tupelo, Mississipi, Amerika Serikat. (FOTO: Newscutter.com)
Cory Wayne Patterson yang tidak memiliki lisensi pilot saat dia menerbangkan pesawat tapi tidak bisa mendaratkan pesawat di bandara Regional Tupelo, Mississipi, Amerika Serikat. (FOTO: Newscutter.com)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Seorang pria, petugas bandara di Tupelo, Mississipi, Amerika Serikat bikin geger karena mencuri pesawat Beechcraft King Air 90. Namun ia tidak bisa mendaratkannya, bahkan ia sempat mengancam akan menabrakkannya ke sebuah superstore Walmart.

Beruntung ada seorang pilot swasta yang mengetahui hal itu dan Cory Wayne Patterson, 29, petugas bandara yang biasanya sebagai pengisi bahan bakar pesawat itu dituntun.

Lima jam yang mendebarkan bagi para petugas bandara maupun polisi Tupelo, akhirnya mencapai klimaks, setelah Patterson mendaratkan pesawat itu di sebuah ladang kosong, jauh dari bandara.

Ia memang sempat membatalkan mendaratkan pesawat itu di bandara saat dituntun dan waktu itu pesawatnya sudah mengarah ke landasan pacu Bandara Tupelo.

"Patterson akan didakwa dengan pencurian besar dan membuat ancaman teroris," kata pihak berwenang seperti dilansir The Guardian.

"Patterson juga bisa menghadapi tuntutan federal," tambah Kepala polisi Tupelo, John Quaka.

Drama itu dimulai sekitar jam 5 pagi, hari Sabtu ketika Patterson menerbangkan pesawat Beechcraft King Air 90.

Pada pukul 09:30 dia memposting pesan selamat tinggal di Facebook. "Maaf semuanya. Tidak pernah benar-benar ingin menyakiti siapa pun. Aku mencintai orang tua dan adikku ini bukan salahmu. Selamat tinggal," tulis Patterson .

Ia kemudian menandai awal penerbangannya  yang tidak menentu. Lima belas menit kemudian, Patterson menelepon 911, memperingatkan bahwa dia berencana menabrak Tupelo Walmart.

Bergegas para petugas langsung mengevakuasi orang-orang dari Walmart dan toko terdekat.

Saat pesawat berputar-putar di atas kota Tupelo, departemen kepolisian kota setempat mengeluarkan pernyataan yang mengatakan telah diberitahu bahwa seorang pilot pesawat (mungkin tipe King Air) terbang di atas Tupelo, sebuah kota di timur laut Mississippi. Pilot telah melakukan kontak dengan E911 dan mengancam akan sengaja menabrak Walmart di West Main.

Cuplikan dari Flightaware menunjukkan sebuah pesawat terbang dengan pola abstrak di atas kota. Video yang diposting di Twitter diduga menunjukkan pesawat terbang berputar-putar di atas rumah dan kawasan bisnis.

"Pilot" itu kemudian menuju utara sebelum akhirnya mendarat di lapangan dekat Ripley, Mississippi, sekitar 45 mil barat laut Tupelo. Cory Wayne Patterson pun kemudian ditangkap.

Walikota Tupelo, Todd Jordan menyebut resolusi tersebut sebagai “skenario kasus terbaik”. Walikota mengatakan dia berharap Patterson akan mendapatkan bantuan yang butuhkan".

"Bersyukur situasinya telah teratasi dan tidak ada yang terluka,” tweet Gubernur Mississippi, Tate Reeves. "Terima kasih terutama kepada penegak hukum lokal, negara bagian, dan federal yang mengelola situasi ini dengan profesionalisme luar biasa," tulis gubernur.

Menurut kepala polisi Quaka, Patterson bekerja sebagai pengisi bahan bakar pesawat di bandara Regional Tupelo. Itulah yang memberinya akses ke pesawat bermesin ganda. "Ini lebih mungkin merupakan kejahatan kesempatan," kata Quaka, mencatat bahwa menara bandara tidak memiliki staf sampai pukul 6 pagi.

Quaka menambahkan bahwa pihak berwenang belum melakukan proses verbal tentang alasan Patterson atas tindakannya itu. "Itu akan memakan waktu untuk menentukan. Kami akan memeriksa motivasi. Kami akan mengejar setiap sudut dan jalan yang ada," katanya.

Selama penerbangan, negosiator polisi melakukan kontak untuk meyakinkan Patterson untuk mendarat, tetapi dia tidak tahu caranya. Dia kemudian dilatih oleh seorang pilot swasta untuk hampir mendarat di bandara Tupelo.

Tetapi upaya itu dibatalkan dan Cory Wayne Patterson, yang mencuri pesawat itu melanjutkan penerbangan yang berkelok-kelok. Seorang negosiator menjalin kembali kontak beberapa jam kemudian, dan pada pukul 10 pagi mengetahui bahwa Patterson telah meletakkan pesawat di ladang kacang kedelai dan ia tidak terluka. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES