Peristiwa Daerah

Bertemu Gema Pasundan, Bupati Bandung Ajak Mahasiswa Berkolaborasi 

Senin, 15 Agustus 2022 - 20:32 | 21.00k
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat beraudiensi dengan Gerakan Mahasiswa (Gema) Pasundan di rumah jabatannya, Senin (15/8/2022).(Foto: Iwa/TIMES Indonesia)
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat beraudiensi dengan Gerakan Mahasiswa (Gema) Pasundan di rumah jabatannya, Senin (15/8/2022).(Foto: Iwa/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANDUNG – Konsep pembangunan pentahelix, salah satunya dengan melibatkan kalangan akademisi, termasuk keterlibatan mahasiswa di dalamnya. Bupati Bandung Dadang Supriatna mengungkapkan pihaknya terbuka untuk bekerjasama atau berkolaborasi dengan berbagai pihak melalui organisasi perangkat daerah (OPD)  Pemkab Bandung. 

Terlebih lagi dengan kalangan akademisi di mana dirinya ingin terus meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di sektor pendidikan, khususnya akselerasi angka Rata-rata Lama Sekolah (RLS) yang ditargetkannya meningkat rata-rata 10 tahun pada 2023 dari yang saat ini 9.07 tahun. 

Bupati Bandung juga menyatakan pihaknya sudah meluncurkan Program BESTI (Beasiswa Ti Bupati) bagi siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Program ini dalam upaya meningkatkan kualitas SDM Kabupaten Bandung di sektor pendidikan. 

Demikian pula terkait Pendidikan Muatan Lokal di mana para mahasiswa bisa turut berpartisipasi membantu dalam kurikulum Pendidikan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945, Pendidikan Bahasa dan Budaya Sunda, serta Belajar Mengaji dan Menghafal Al-Quran.

"Di Pemkab Bandung ada 32 OPD, silahkan dikerjasamakan kalau ada program-program dari mahasiswa melalui organisasi kemahasiswaan atau organisasi kepemudaan, jika memang bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat," kata Bupati saat beraudiensi dengan Gerakan Mahasiswa (Gema) Pasundan di rumah jabatannya, Senin (15/8/2022).

Dengan catatan, tukas bupati, kolaborasi tersebut tentu harus sesuai dengan mekanisme dan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Bupati-Bandung-2.jpg

Menurut Kang DS, sapaan Dadang Supriatna, kehadiran Gema Pasundan yang mewakili kalangan mahasiswa tentu ada  beberapa rencana kegiatan. Kang DS menunjuk contoh program edukasi pemahaman terhadap Pancasila yang dilakukan Gema Pasundan sangat bagus untuk dilaksanakan di tengah masih banyaknya pergerakan yang mengarah ke separatisme yang tentunya bertentangan dengan peraturan perundang-undangan.

"Saya berharap kegiatan yang dilaksanakan para mahasiswa ini bisa maksimal kalau dikolaborasikan dengan OPD terkait di Pemkab Bandung," ucap bupati.

Bupati mendoakan kepada mahasiswa yang tergabung dalam Gema Pasundan untuk menjadi para pemimpin masa depan yang berkarakter dan berakhlaqul karimah. 

Ketua Gema Gema Pasundan sejak berdiri tiga tahun lalu sudah melaksanakan berbagai kegiatan, seperti Gema Berkurban dan Gema Ramadan. Kegiatan mereka lebih banyak ditujukan untuk meningkatkan kemampuan intelektual dan mengasah kepekaan sosial serta kepedulian terhadap lingkungan sekitar.

"Kami juga akan menggelar kegiatan yang turut mendukung pembangunan Kabupaten Bandung. Salah satunya melalui Program Smart Village atau Bina Desa di mana para mahasiswa akan memberikan motivasi dan pelatihan kepada masyarakat desa," kata Rajo. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES