Indonesia Positif

PPI Dunia Tekan Laju Emisi Dunia Melalui Penanaman Mangrove

Senin, 15 Agustus 2022 - 16:48 | 33.01k
Anggota PPI Dunia melakukan penanaman pohon mangrove di Maros, Seulawesi Selatan. (Foto: PPI Dunia)
Anggota PPI Dunia melakukan penanaman pohon mangrove di Maros, Seulawesi Selatan. (Foto: PPI Dunia)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Tingginya tingkat emisi yang mempengaruhi kadar kualitas oksigen di dunia tak lepas jadi pperhatian PPI Dunia. Dalam menanggapi hal tersebut maka beberapa anggota organisasi tersebut melakukan penanaman pohon mangrove si daerah Bentoa, Maros, Sulawesi Selatan.

Penanaman mangrove atau yang juga dikenal sebagai pohon bakau ini berlangsung 2 hari pada 10-11 Agustus 2022 kemarin. Penanaman tersebut merupakan implementasi dari rangkaian webinar bertema Nusaku Hijau yang diadakan pada Desember 2021 hingga Maret 2022 kemarin.

Sebelumnya, beberapa aksi berbeda juga sudah dilakukan oleh PPI dunia untuk mendukung pelestarian alam. Penanaman terumbu karang di Banyuwangi beberapa hari yang lalu juga merupakan bukti nyata kesungguhan organisasi yang beranggotakan pelajar-pelajar Indonesia yang menempuh pendidikan di luar negeri dalam melestarikan lingkungan.

PPI-Dunia-Mangrove-2.jpgProses penanaman pohon mangrove oleh PPI Dunia di Maros, Seulawesi Selatan. (Foto: PPI Dunia)

Kegiatan yang digawangi PPI Dunia ini rencananya juga akan dijadikan topik bahasan dalam Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali nanti. Penanaman mangrove di Maros, Sulawesi Selatan ini juga merupakan kegiatan puncak dari webinar Nusaku Hijau.

Total 500 pohon mangrove ditanam oleh 30 sukarelawan baik dari PPI Dunia atau oragnisasi lokal yang ikut serta dalam acara tersebut. Penanaman mangrove selain mengurangi emisi juga ditujukan untuk mengembalikan habitat asli laut yang terkikis.

PPI-Dunia-Mangrove-3.jpgArea penanaman mangrove oleh PPI Dunia di Maros, Sulawesi Selatan. (Foto: PPI Dunia)

Tanaman ini juga berfungsi mengurangi pemanasan global, dan mengatasi banjir di kawasan pesisir. "Sangat diperlukan keberlanjutan untuk pengimplementasian kegiatan tersebut di daerah lain secara bertahap dan merata agar seluruh manusia dan lingkungan sekitar dapat merasakan kebermanfaatannya," tulis PPI Dunia melalui rilis (15/8/2022).

Tak lupa PPI Dunia juga mengucapkan rasa terimakasih mereka terhadap semua pihak yang telah mendukung kegiatan penanaman mangrove tersebut. Diharapkan kegiatan ini bisa dilakukan secara berkesinambungan dan tak berhenti hanya di Maros, Sulawesi Selatan saja.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Khodijah Siti
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES