Sambung Pucuk Kopi di Kota Pagaralam Rata-rata di Atas RUKK
TIMESINDONESIA, PAGARALAM – Produktifitas tanaman kopi diharapkan terdongkrak panennya melalui program sejuta sambung pucuk tanaman kopi yang diprogramkan Wali Kota Pagaralam, Alpian Maskoni melalui Dinas Pertanian Kota Pagaralam.
"Sehingga, melalui program sejuta sambung pucuk diharapkan mampu meningkatkan pendapatan petani, ini merupakan tahun keempat pelaksanaannya di tahun ini," ucap Kepala Dinas Pertanian Kota Pagaralam, Gunsono Mekson SE MM melalui Kabid Produksi Perkebunan, Diki Herlambang SP. Jumat (12/8/2022).
Tahun ini Poktan pelaksana sambung pucuk kopi ini mengalami penambahan. "Melalui anggaran APBD Kota Pagaralam telah dilaksanakan sebanyak 54 Poktan, tersebar di sejumlah kecamatan di Kota Pagaralam," ucap Diki.
Saat ini petani yang mendapatkan bantuan sambung pucuk tanaman kopi ini sudah melaksanakan kegiatan di lapangan.
"Alhamdulillah, untuk laporan sementara di lapangan jika petani rata-rata telah melakukan sambung pucuk melebihi Rencana Usulan Kegiatan Kelompok (RUKK)," ucap Diki.
Untuk memastikan angka riil hasil sambung pucuk petani akan dilakukan pemantauan langsung ke lapangan.
"Kita bersama tim akan melakukan verifikasi langsung, melihat hasil sambung pucuk yang dilakukan petani, yang diharapkan bisa memenuhi target sejuta sambung pucuk di tahun ini," bebernya.
Selain dari APBD Kota Pagaralam, nantinya melalui anggaran perubahan (APBD-P) sambung pucuk ini juga kembali dilakukan dikarenakan adanya penambahan penerima kegiatan.
"Jika tak ada halangan, sekitar Agustus atau September kegiatan telah berjalan dan rampung hingga akhir Desember 2022," pungkas Kabid Produksi Perkebunan Dinas Pertanian Kota Pagaralam. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Ronny Wicaksono |
Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |