Peristiwa Daerah

Ini Alasan Masyarakat Banyuwangi Harus Memiliki Nomor Induk Berusaha

Kamis, 11 Agustus 2022 - 21:51 | 34.94k
”Pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB) Pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) Perseorangan di Banyuwangi”, Kamis (11/8/2022). (Foto: Fazar Dimas/TIMES Indonesia)
”Pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB) Pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) Perseorangan di Banyuwangi”, Kamis (11/8/2022). (Foto: Fazar Dimas/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANYUWANGI – Sesuai Intruksi Presiden untuk mempercepat pemberian nomor induk berusaha (NIB) pada pelaku usaha menengah kecil dan mikro (UMKM) dan perseorangan.

Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal mengatakan, UMKM yang susah terdaftar NIB dan ingin mengembangkan usaha dapat melakukan peminjaman modal kepada perbankan untuk pengembangan usaha.

"Melalui kredit usaha rakyat (KUR) yang terdapat di perbankan. UMKM dapat meminjam sampai batas maksimal 50 juta tanpa anggunan," kata Bahlil pada saat konferensi pers pemberian NIB di Gor Tawang Alun, Banyuwangi, (11/8/2022).

Tak hanya itu, Bahlil menambahkan, bagi UMKM yang memiliki resiko menengah kebawah itu langsung jalan NIB dan itu gratis.

"Untuk Standart Nasional Indonesia (SNI) dan sertif halal langsung bisa diurus," ucapnya.

Namun berbeda lagi, kata Bahlil, untuk UMKM yang memiliki resiko tinggi. Hal ini butuh mengurus analisis dampak lingkungan (Amdal).

"Kalau yang menengah kebawah dan resiko kecil ya, go ahead," katanya.

Begitu mereka sudah mendapat perizinan, Bahlil menjelaskan, mereka juga dijamin oleh undang undang. Dan perlindungan usaha miliknya dilindungi negara serta terdapat kepastian.

"Sebagai warga negara yang baik, diiimbau untuk masyarakat untuk segera memiliki NIB. Karena ini juga untuk kebaikan kita semua," jelasnya.

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menyampaika  sangat penting para pelaku UMKM untuk memiliki NIB. Karena hal ini, dapat dijadikan sebagai data base Pemerintah Daerah (Pemda).

"Selain itu, Pemda juga dapat mengetahui jumlah UMKM yang terdapat didaerah. Dan dapat dijadikan intervensi pemerintah, untuk membuat program-program yang mampu mendorong dan meningkatkan UMKM," ungkapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES