Pendidikan

UNU Blitar Wisuda Ratusan Mahasiswa Pencetak Lapangan Kerja 

Sabtu, 06 Agustus 2022 - 16:01 | 57.12k
Prosesi wisuda Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Blitar di hall Salah satu hotel di Kota Blitar, Sabtu (6/8/2022). (Foto: Sholeh/TIMES Indonesia)
Prosesi wisuda Universitas Nahdlatul Ulama (UNU) Blitar di hall Salah satu hotel di Kota Blitar, Sabtu (6/8/2022). (Foto: Sholeh/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BLITARUniversitas Nahdlatul Ulama (UNU) Blitar menggelar Wisuda, Sabtu (6/8/2022). Wisuda yang dilaksanakan di Sebuah Hotel di Kota Blitar itu berlangsung secara khidmat. Ada 253 mahasiswa UNU Blitar yang mengikuti wisuda angkatan kedua tersebut.

Nampak hadir dalam wisuda, Ketua PCNU Kabupaten Blitar KH Masdain Rifai, perwakilan Pemkab Blitar dan perwakilan Pemkot Blitar. Hadir pula, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VII Jawa Timur, Prof Dr Dyah Sawitri SE, MM.

"Pertama kami akan menyampaikan ucapan selamat kepada mahasiswa yang diwisuda. Wisuda adalah bentuk perpisahan formal antara kampus dengan mahasiswa," kata Rektor UNU Blitar,Prof. Dr. H. Moh. Mukri, M.Ag.

Universitas-Nahdlatul-Ulama-2.jpgRektor UNU Blitar,Prof. Dr. H. Moh. Mukri, M.Ag saat menyampaikan sambutan.

Dalam kesempatan itu, Professor Mukri berpesan kepada wisudawan, bahwa orang sukses kuncinya ada pada cara berkomunikasi dan kordinasi dan memiliki jaringan. Menurutnya, ketika orang memiliki komunikasi dan jaringan baik. maka dua hal itu menjadi salah satu pintu utama untuk menjadi sukses.

"Makanya dalam wisuda ada pemindahan kucir dari kiri ke kanan, menjadi simbol dari kehidupan kampus kepada dunia non kampus. Saya sampaikan, kami mengantarkan mereka ke hilir air sungai jernih. mau minum apa tidak itu tergantung dari wisudawan sendiri," jelasnya.

Menurutnya, kewajiban kampus adalah mengantarkan mahasiswa sebagai seorang sarjana yang punya keterampilan spesifik maupun yang umum. Ia berharap, Wisudawan menjadi seorang sarjana yang punya rasa hormat, santun, yang juga terus mengembangkan ilmu tidak berhenti belajar.

"Itu sudah kami sampaikan, tinggal mau berbuat apa enggak itu tergantung kepada mereka. Sekali lagi kami mengucapkan selamat semoga ilmunya berkah untuk pribadi keluarga, nusa dan agama," urai Profesor Mukri.

Sementara itu, Kepala LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur, Prof Dr Dyah Sawitri SE, MM menegaskan bahwa wisudawan UNU Blitar patut bersyukur. Karena melalui UNU Blitar, wisudawan telah dicatat sebagai mahasiswa yang sudah lulus dengan induk proses output. Hal itu berarti UNU Blitar sudah mengimplementasikan peraturan pendidikan tinggi di Indonesia.

Universitas-Nahdlatul-Ulama-3.jpgKepala LLDIKTI Wilayah VII Jawa Timur, Prof Dr Dyah Sawitri SE, MM saat menyampaikan sambutan.

"Karena para wisudawan yang saat ini diwisuda sudah didaftarkan oleh universitas. Ini penting sekali karena kalau tidak didaftarkan, nanti ijasah tidak berlaku," terangnya.

Menurut mantan Rektor Universitas Gajayana Malang itu, bagi wisudawan bisa mengecek secara online apakah dirinya telah dinyatakan lulus apa tidak dari kampus. Kalau belum, dikatakannya, harus cek dulu. Yakni melihat nama, tanggal lahir dan prodi secara benar.

"Ini harus kita tanamkan untuk budaya melihat diri kita sendiri untuk kapasitas building untuk bersaing. Karena kalau kita tidak tahu diri kita maka kita akan sulit melangkah jadi ini penting," ujarnya.

Selain itu, Professor Dyah menyampaikan  sealmat kepada UNU Blitar yang telah mewisuda 253 mahasiswa. Ia berharap, jumlah tersebut sudah memenuhi standar pendidikan nasional tinggi Indonesia.

"Itu harapan besar jadi ketika kita mewisuda ini kita sudah memiliki mimpi besar bahwa kita harus menjadi orang yang bermanfaat pada lingkungan kita," jelasnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES