Indonesia Positif

Komitmen Memajukan UMKM, PNM Madiun Fasilitasi NIB Nasabah Mekaar Ngawi

Jumat, 05 Agustus 2022 - 18:09 | 25.85k
Pincab PNM Madiun, Budi Susilo saat memberikan sambutan. (Foto: Miftakul/TIMES Indonesia)
Pincab PNM Madiun, Budi Susilo saat memberikan sambutan. (Foto: Miftakul/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, NGAWI – PT Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Madiun berkomitmen untuk memajukan usaha masyarakat. Salah satunya melalui sosialisasi manfaat kepemilikan NIB, kepada ratusan nasabah Mekaar Kabupaten Ngawi, pada Jumat (5/8/2022).

Pimpinan Cabang PT PNM Cabang Madiun, Budi Susilo mengatakan, PT PNM telah bersepakat untuk memajukan usaha para pelaku UMKM di Ngawi. Selain memberikan modal usaha, juga memberikan pendampingan serta memberikan wawasan agar usaha nasabah makin maju dan naik kelas.

"Kami telah bersepakat untuk memajukan UMKM di Ngawi. Melalui program-program yang berkelanjutan. Selain memberikan modal juga mendampingi pelaku UMKM," kata Budi Santoso saat memberikan sambutan.

Budi-Susilo-b.jpgBupati Ony memberikan NIB kepada nasabah PNM Mekaar. (Arif for TIMES INDONESIA)

Budi Santoso menjelaskan, kepemilikan nomor induk berusaha (NIB) cukup penting. Selain sebagai identitas usaha, NIB juga menjadi bukti, para pelaku UMKM tertib secara administratif dalam menjalankan usahanya.

"Kami ingin usaha nasabah Mekaar Ngawi, akan berkembang seiring dengan membekali administrasi berusaha seperti NIB," kata Budi Santoso.

Budi Susilo mengungkapkan, secara keseluruhan jumlah nasabah PNM Mekaar di Kabupaten Ngawi sebanyak 32.975 orang. Sejumlah itu tersebar di berbagai wilayah kecamatan di Kabupaten Ngawi.

Sebagai BUMN yang bergerak di bidang finansial, Budi Susilo mengungkapkan, PNM memberikan tiga jenis modal untuk pada nasabah. Yaitu modal finansial, modal intelektual, serta modal sosial.

"Modal intelektual seperti kegiatan hari ini, dengan memberikan pelatihan kepada para nasabah, dan dilakukan secara berkesinambungan. Kedepan usaha UMKM akan lebih besar dengan didampingi," ungkap Budi Susilo.

Budi-Susilo-c.jpgNasabah Mekaar Ngawi menerima NIB (foto: Arif for TIMES Indonesia)

Kepada para nasabah, Budi Susilo berpesan agar mengikuti setiap sesi materi dengan seksama. Pihaknya berharap, seusai kegiatan itu, usaha para nasabah PNM Mekaar Ngawi bisa lebih maju, lebih besar, dan lebih berkembang.

"Semoga semakin membuat usaha maju dan berkembang. Dan berdampak pada perekonomian keluarga, dan negara," harap Budi Susilo.

Sosialisasi manfaat memiliki NIB yang diselenggarakan oleh PT PNM Cabang Madiun juga dihadiri Pimpinan Cabang BRI Ngawi, dan Pimpinan Cabang Pegadaian Ngawi. Serta nasabah PNM Mekaar yang berasal dari Kecamatan Widodaren, Paron, Ngawi, Padas, dan Karangjati.

Selain diberikan wawasan tentang manfaat kepemilikan NIB, para peserta yang berjumlah 250 orang nasabah PNM Mekaar itu juga langsung mendapatkan NIB secara gratis.

Sebagai informasi, hingga 3 Agustus 2022 PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 131,80 T kepada nasabah PNM Mekaar yang berjumlah 12,31 juta nasabah. Saat ini PNM memiliki 3.500 kantor layanan PNM Mekaar dan 688 kantor layanan PNM ULaMM di seluruh Indonesia yang melayani UMK di 34 Provinsi, 422 Kabupaten/Kota, dan 5.640 Kecamatan.

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono: Nasabah Mekaar Ngawi Top Markotop

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono turut menghadiri sosialisasi manfaat memiliki NIB. Kepada para peserta, Bupati Ony mengapresiasi nasabah PNM Mekaar para pelaku UMKM. "Pelaku UMKM top markotop," katanya.

Apresiasi itu bukanlah tanpa alasan. Bupati Ony membeberkan, UMKM termasuk penggerak tenaga kerja. Secara nasional, UMKM mampu menyerap tenaga kerja sebanyak 92 persen.

Adapun Bupati Ony juga berpesan, agar nasabah PNM Mekaar bijaksana dalam menejemen keuangan. Hal itu menurutnya, kegagalan usaha tidak hanya terkait dengan pasar, dan biaya produksi. Akan tetapi juga berkaitan dengan kedisiplinan menejemen keuangan.

"Setelah nanti mendapatkan NIB, secara menejemen keuangan juga harus disiplin," kata Bupati Ony.

Bupati Ony juga turut mengapresiasi pelaksanaan pelatihan temu usaha nasabah Mekaar. Diharapkan Bupati Ony, dengan peningkatan kapasitas pelaku UMKM, recovery ekonomi kerakyatan pasca pandemi Covid-19 bisa berlangsung lebih cepat.

"Recovery ekonomi pasca pandemi Covid-19 tidak perlu waktu lama. Terimakasih atas antusias yang sangat luar biasa," papar Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono, saat memberikan sambutan pada sosialisasi manfaat kepemilikan NIB, kepada ratusan nasabah PNM Mekaar Kabupaten Ngawi. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Bambang H Irwanto
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES