Peristiwa Daerah

Viurin Exotic BF, Pencetak Murai Batu Unik dengan Harga Selangit

Kamis, 04 Agustus 2022 - 23:26 | 243.03k
Imam Taufik (31) pemuda asal Desa Sengonagung, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan pemilik Viurin Exotic BF spesialis ternak burung murai batu berkualitas juara. (FOTO: doc. viurin exotic)
Imam Taufik (31) pemuda asal Desa Sengonagung, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan pemilik Viurin Exotic BF spesialis ternak burung murai batu berkualitas juara. (FOTO: doc. viurin exotic)

TIMESINDONESIA, PASURUAN – Berawal dari kenalannya yang mempunyai utang dan tidak mampu membayar kepadanya. Imam Taufik (31) pemuda asal Desa Sengonagung, Kecamatan Purwosari, Kabupaten Pasuruan, kini sukses menjadi peternak Burung Murai Batu. Namun bukan sembarang Murai Batu yang diternaknya, melainkan jenis yang exotic, yaitu terdapat variasi bercak-bercak putih di bulunya atau disebut juga blorok maupun jenis panda.

"Dulu ada kenalan yang nggak bisa bayar utang senilai 3,5 juta dan saya dikasih burung Murai Batu yang katanya jenis Medan sebagai pengganti utang tersebut. Karena saya awam masalah burung, ternyata murai batu tersebut jenisnya silangan alias Bordan yang harganya jauh lebih murah daripada Murai Batu Medan yang asli,"  ujar Imam mengawali kisahnya. Karena kesal, ia pun kemudian menjual Murai Batu Bordan tersebut dan laku "hanya" Rp1,5jt. 

Viurin-Exotic-BF-2.jpg

Selanjutnya, seorang teman lainnya menawarkan burung Murai Batu Medan yang asli untuk dibeli Imam sebagai peliharaan, seharga Rp. 3,5 juta. Selama kurang lebih 8 bulanan ia memelihara Murai Batu Medan tersebut, dan iseng-iseng diikutkan berbagai perlombaan burung berkicau untuk melatih mental serta kicauannya.

"Sampai 8 kali ikut lomba nggak pernah dapat piagam. Akhirnya lomba yang ke-9 dapat juara 3, dan langsung ditawar 15 juta", ujar Imam. Ia pun kemudian menjual burung murai nya tersebut, dan berpikir keuntungan yang cukup besar dari hasil memelihara Murai Batu. Hingga memutuskan untuk mencoba berternak Burung Murai Batu Medan.

Setelah mencari informasi di Internet, Imam pun memperoleh info bila Murai Batu yang harganya mahal saat ini adalah Burung Murai Batu yang memiliki kelainan genetik. "Harganya yang mahal, yaitu Murai Batu yang ada warna putih dibulunya," terang Imam.

Viurin-Exotic-BF-3.jpg

Perbandingan harganya, bila anakan Murai Batu Medan yang biasa adalah Rp1 - Rp1,5 juta, maka yang jenisnya blorok bisa sekitar Rp3,5 - Rp5 juta. Sedangkan yang jenis Panda bisa mencapai harga Rp35 hingga Rp50juta untuk anakan berumur 2-3 bulan. Usai mencari referensi, diawal tahun 2019 Imam kemudian membeli bibit Murai Batu jantan jenis Blorok ke 'Preman BF", Tanggerang senilai Rp26 juta dan indukan nya senilai Rp14 juta.

Setelah 2-3 bulan, pasangan Murai Batu Blorok milik Imam sudah berproduksi dan bertelur 3 butir. "Alhamdulillah, 3 telurnya menetas semua dan saya jual anakan umur 2 minggu seharga Rp10 juta, borongan," imbuh Imam.

Usai merasakan keuntungan yang cukup besar. Ia pun bertekad untuk menseriusi usaha ternak Burung Murai Batu yang unik tersebut dan menamai Bredingnya dengan nama "Viurin Exotic BF" yang diambil dari nama istrinya. Hingga 2 tahun berjalan, saat ini Imam telah memiliki 22 jodoh indukan Panda dan Blorok di kandangnya. "Cepet kok produksinya, usai bertelur dan menetas dalam kurun waktu 14 hari, indukannya bisa langsung bertelur kembali. Setahun bisa 6-7 kali produksi," urainya.

Omzetnya pun bisa mencapai puluhan juta rupiah dari rata-rata penjualan 15 ekor anakan perbulannya. Viurin Exotic BF saat ini juga memiliki indukan yang mewarisi trah kelainan genetik yang unik. Bahkan pernah menghasilkan anakan Albino yang mempunyai bulu putih semua. Dan mencetak burung yang siap turun dalam perlombaan kicauan, selain menjual visual atau tampilan burung yang unik. Selain itu, ternyata pangsa pasar Murai Batu Exotic ini juga merambah ke negara tetangga seperti Thailand, Vietnam dan Malaysia. "Kunci perawatannya ada di kebersihan kandang, komposisi pakan yang tepat, jemur, dan mengetahui secara pas waktu birahi pejantan dan betinanya," kata Imam. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES