TIMESINDONESIA, MALANG – Berkeliling untuk menikmati keindahan Kota Malang semakin asyik dengan menaiki bus Macito atau bus Malang City Tour. Bus wisata berwarna biru ini menjadi pilihan masyarakat yang ingin merasakan semilir angin Kota Malang yang sejuk.
Bus yang mempunyai kapasitas 23 penumpang ini juga beroperasi setiap hari Senin-Kamis dan Sabtu-Minggu setiap harinya.
Jam operasional Macito untuk hari Senin sampai Kamis dimulai pukul 09.00 WIB sampai 11.30 WIB untuk sesi pagi. Untuk sesi siangnya dimulai pukul 13.00 WIB sampai 15.00 WIB. Sementara itu di hari Sabtu dan Minggu, pengunjung dapat menaiki bus ini pada pukul 13.00 WIB sampai 15.00 WIB, sesi sore pada 15.30 WIB sampai 17.30 WIB, dan sesi malam pada 18.30 sampai 20.00 WIB.
Untuk menaiki bus antik ini, masyarakat tidak dipungut biaya sepeserpun. Masyarakat hanya perlu datang untuk mendaftar di stand yang didirikan oleh Dinas Perhubungan Kota Malang di Jl. Majapahit, Kota Malang, tepatnya di Ex. Kantor DLH UPT. Laboratorium Lingkungan.
Poster resmi bus Macito. (FOTO: dishubmalangkota/Instagram)
Bagi masyarakat yang tertarik untuk menaiki bus Macito ini, disarankan untuk mendaftar satu jam sebelum jadwal keberangkatannya. Hal ini dikarenakan jadwal yang sering penuh karena animo masyarakat terhadap bus biru ini sangat besar.
Rute yang dilalui oleh bus ini dimulai dari kantor Ex Lab DLH Kota Malang, lalu ke arah Alun-Alun Tugu, berbelok ke kawasan Heritage Jalan Basuki Rahmat, kemudian ke Alun-Alun Merdeka Malang, ke Jalan Ijen, kemudian ke Jalan Pahlawan Trip dan kembali lagi ke Kantor Ex Lab DLH Kota Malang. Seluruh rute tersebut ditempuh dalam waktu 30 menit.
Tasya, salah seorang penumpang mengaku senang dapat menaiki Macito ini. Kendati sudah cukup lama berada di Kota Malang, ia sangat senang untuk menikmati segarnya Kota Malang.
“Senang sekali pastinya. Biarpun saya sering berkeliling Kota Malang, tapi kalau kelilingnya naik Macito ini rasanya berbeda. Apalagi busnya ini konsepnya open window. Jadi langsung terkena angin segar,” jelasnya sesaat setelah menaiki Macito, (4/8/2022).
Tampak para penumpang yang menikmati bus Macito dari dalam. (FOTO: Firda Aulia Rachmasari/TIMES Indonesia)
Hingga saat ini, jumlah armada bus Macito ini masih belum bertambah. Hanya ada satu unit yang dijalankan. Kabid Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Soni Bachtiar dalam keterangannya tidak menampik untuk menambah armada bus lain.
“Melihat banyaknya antusias masyarakat, bisa saja kami menambahkan dua armada lagi untuk bisa terwujud,” pungkasnya.
Namun, para penumpang juga harus mematuhi beberapa aturan yang ada saat menaiki bus Macito ini, diantaranya:
-
Dilarang merokok di dalam area bus.
-
Dilarang membuang sampah sembarangan.
-
Wajib gunakan masker dan taati protokol kesehatan.
-
Dilarang mengeluarkan anggota tubuh melebihi badan bus.
-
Dilarang membawa benda yang berbau menyengat.
-
Dilarang membawa hewan peliharaan.
-
Dilarang membawa benda tajam.
-
Dilarang merusak dan mencoret fasilitas bus Macito.
-
Menjaga barang bawaan masing-masing.
Bagaimana? Sudah siap menikmati Kota Malang dengan bus Macito?
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
| Publisher | : Sholihin Nur |
