Undang Artis Rock Legendaris, Panitia Gus Muhaimin Festival Bebaskan Bawa Atribut 

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Ratusan ribu relawan dan komunitas diprediksi bakal meluber dalam acara Gus Muhaimin Festival The Next 2024 di Gelora Delta Sidoarjo pada Sabtu (6/8/2022) besok. 

Ajang akbar yang digagas oleh para Relawan Gus Muhaimin ini menghadirkan sejumlah artis dan rocker legendaris papan atas. Seperti Jamrud, D'Massiv, Charlie Setia Band, Monata, Roy Jeconiah, Ishari dan Rere Grassrock. Acara gratis serta terbuka untuk umum mulai pukul 14.00 WIB-19.30 WIB.

"Ada sekitar 100 ribu relawan dan komunitas bakal tumplek dalam agenda di GOR Sidoarjo besok, Sabtu (6/8/2022)," terang Ketua  Panitia Faisol Riza saat menggelar press conference di Resto Agis Surabaya, Jumat (5/8/2022) siang.

Ia menambahkan, pemilihan para artis gaek dengan ribuan pendukung terutama dari kalangan milenial itu bukan tanpa alasan. 

"Pemilihan artis menjadi ajang komunikasi kepada pemilih pemula untuk mengenalkan sosok Gus Muhaimin seperti apa," ujarnya. 

Sementara menanggapi imbauan agar pengunjung tak membawa atribut bendera organisasi tertentu, panitia menjawab bijak. 

"Kami tak akan membatasi atribut yang dibawa oleh relawan maupun pengunjung termasuk atribut dukungan kepada para artis. Kami tidak melarang apapun kecuali itu melanggar hukum," ucap Faisol. 

Anggota Relawan Muhaimin Peduli itu menegaskan, jika festival ini merupakan ajang pertemuan konsolidasi dari seluruh relawan demi menyatukan misi dan visi dalam rangka mendukung Gus Muhaimin maju sebagai Capres 2024.

Mereka akan menyatukan langkah bersama dalam ajang kick off konsolidasi di tingkat provinsi ini. Selanjutnya, festival serupa bergerak ke Jawa Barat pada 14 Agustus 2022 mendatang dan Jawa Tengah pada September 2022.

"Mudah-mudahan festival ini sukses dan bisa menyatukan relawan guna mendukung Gus Muhaimin sebagai Capres 2024," harapnya. 

"Boleh dibilang merupakan konser terbesar di Jatim yang kami laksanakan untuk publik," tambahnya. 

Pemilihan Sidoarjo sebagai tuan rumah festival bukan tanpa alasan. Kota ini secara geopolitik dinilai merupakan basis PKB sebagai pendukung utama Gus Muhaimin. Selain itu, kemudahan jangkauan lokasi turut menjadi pertimbangan matang. 

"Ada ribuan bus besok, puluhan sampai seratus ribu peserta. Tentu bukan hal mudah untuk mengatur ini semua. Oleh karena itu kami juga memohon maaf jika besok pelaksanaan Gus Muhaimin Festival akan sedikit mengganggu alur perjalanan masyarakat sekitar," terang Faisol. 

Kepada seluruh komponen yang telah ikut membantu, Panitia Gus Muhaimin Festival The Next 2024 mengucapkan terima kasih dan berharap dapat menjadi tuan rumah bagi seluruh relawan. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement