Detik detik Terakhir Archie Battersbee Masih Ditopang Kehidupannya, Ini Sebabnya

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Detik-detik menjelang pencabutan peralatan medis penopang kehidupan Archie Battersbee dilakukan sore ini pukul 17.00 (WIB),  orang tuanya berhasil menyelesaikan berkas permohonan terakhir ke Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa (ECHR)

Dengan demikian upaya pencabutan peralatan medis untuk kehidupan Archie mundur lagi.

Barts NHS Health Trust, yang mengelola Rumah Sakit Royal London tempat Archie dirawat, juga mengatakan perubahan pada perawatannya tidak akan dilakukan sampai masalah hukum dituntaskan.

Ibu Archie Battersbee, Hollie Dance telah memohon agar ECHR memberinya kesempatan, karena dokter juga telah mengatakan mereka tidak akan mematikan dukungan hidupnya di tengah banding terakhir

Hollie Dance memohon kepada petugas medis untuk memberi putranya kesempatan karena dokter menegaskan mereka tidak akan mematikan alat bantu hidupnya di tengah banding di menit-menit terakhirnya.

Hollie Dance menambahkan bahwa dia berjalan dengan "hampa". Tapi ia bersumpah akan berjuang sampai akhir yang pahit. "Kami akan berjuang untuk hak anak saya untuk hidup," tegasnya

Hollie Dance juga menyatakan lega karena aplikasi permohonannya selesai di menit-menit terakhir batas waktu menjelang "eksekusi" pencabutan peralatan medis Archie.

Keluarga Archie mengajukan aplikasi menit terakhir ke Pengadilan Hak Asasi Manusia Eropa beberapa menit sebelum batas waktu jam 9 pagi yang harus mereka penuhi untuk mencegah perawatan Archie dihentikan pada jam 11 pagi (waktu London) atau jam 17.00 sore tadi (WIB)

Dan saat kasus ini menunggu, Alistair Chesser, kepala petugas medis untuk Barts Health NHS Trust menegaskan, tidak ada perubahan yang akan dilakukan pada perawatan Archie sampai ECHR mempertimbangkan kasus tersebut.  

Namin batas waktu untuk banding di ECHE itu belum dikonfirmasi.

Hollie Dance yang putus asa mengatakan, bahwa dia "hancur" memohon kepada dokter untuk memberi putranya kembalian.

Berbicara di luar rumah sakit hari ini, Hollie mengatakan, dokter memang salah. "Saya mengatakan mereka salah dalam kasus ini. Mereka mengatakan Archie akan bertahan 24 jam, di sini dia masih berjuang," katanya seperti dilansir The SUN.

"Di dalam saya bangkrut. Saya bangkrut, dan pada titik tertentu saya akan membutuhkan terapi serius tetapi saya tidak punya waktu untuk memikirkan itu saat ini," tutur dia.

"Ini adalah perjuangan untuk hidup putra saya dan saya menghadapi sistem terbesar. Saya tidak punya waktu untuk menghancurkannya saat ini."

Dia juga mengatakan dalam pernyataannya di London Timur hari ini: "Saya berharap mereka turun tangan dan memberi Archie hak untuk hidup. Saya pikir dia pantas mendapatkannya," katanya.

Hollie Dance juga mengatakan dua negara telah menawarkan perawatan Archie Battersbee. "Jika negara ini tidak dapat merawatnya atau mereka tidak mau merawatnya, di mana salahnya membiarkan dia pergi ke negara lain?," tuturnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement