Hukum dan Kriminal

Soal Temuan Bansos Dikubur dalam Tanah, Menko PMK RI: Tunggu Hasil Pemeriksaan

Senin, 01 Agustus 2022 - 15:27 | 16.81k
Menko PMK Muhadjir Effendy saat menyampaikan keterangan pers (foto: Dokumen/Antara)
Menko PMK Muhadjir Effendy saat menyampaikan keterangan pers (foto: Dokumen/Antara)

TIMESINDONESIA, JAKARTAMenko PMK RI Muhadjir Effendy meminta masyarakat tidak berspekulasi berlebihan terkait bansos dikubur dalam tanah. Dia meminta masyarakat tidak terburu-buru menghakimi perusahaan JNE.

Oleh karena itu, dirinya dan masyarakat disarankan menunggu hasil pemeriksaan oleh tim kementerian terkait di lokasi. Apalagi bansos itu dari presiden Jokowi langsung kepada masyarakat. Dia tidak ingin hal masyarakat dirampas.

Dia menegaskan, kalau memang alasan yang disampaikan JNE benar kalau beras itu rusak. Maka harus dijelaskan dan ada penarikan bansos yang sudah didistribusikan kepada masyarakat.

"Berarti itu beras bansos yang dinyatakan rusak sebelum diserahterimakan kepada keluarga penerima manfaat (KPM). Waktu itu memang terjadi. Bahkan ada yang sudah diterima KPM segera ditarik kembali," kata Muhadjir di Jakarta, Senin (1/8/2022).

Dia meminta perusahaan JNE bertanggungjawab atas insiden tersebut. Masyarakat sangat menyayangkan kejadian ini, karena pada saat bansos diberikan kondisi mereka sendiri membutuhkan bansos presiden.

"Kasus itu menjadi tanggung jawab sepenuhnya dari pihak pemasok ataupun pihak transporter. Tergantung kasusnya. Kalau kondisi rusaknya sejak dari pemasok ya pemasok yang harus mengganti," sambung Muhadjir.

Namun, kata Muhadjir, jika barang bansos itu rusak saat diangkut, hal itu menjadi kewenangan transporter. Dia juga mengatakan bansos yang rusak itu telah diganti agar tidak menghambat penyaluran. "Tapi kalau rusaknya terjadi saat di angkut ya pihak transporter yang harus mengganti dan beras yang rusak itu memang segera diganti oleh yang bersangkutan. Jadi tidak mengganggu dan mengurangi hak KPM," pungkas Menko PMK RI.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES