TIMESINDONESIA, KEDIRI – Bosan dengan rujak buah biasa yang berisi nanas, mentimun, semangka dan pepaya, Fransiska mencoba hal baru yakni membuat rujak buah durian. Wanita yang tinggal di Bandar Ngalim, Kota Kediri itu memasukkan durian dalam komposisi rujak buah bersama buah yang lain. Hal itu rupanya menuai berkah.
Kehadiran durian, diantara semangka dan pepaya dengan paduan pilihan sambal kacang dan sambal cabe itu mengantarkan rujak buah durian tidak hanya menjadi salah satu menu baru di dunia kuliner kota Kediri tapi juga juara 1 di ajang kreasi menu street food Explorasa 2022.
Proses penjurian (FOTO: Yobby/TIMES Indonesia)
"Awalnya dari suami. Kalau rujak buah lengkap sudah biasa, suami mengajak bikin yang beda. Kalau durian kan bisanya juga dimakan cuma durian saja. Rujak buah durian kita bisa dimakan dengan tambahan sambal kacang atau sambal colo-colo dan sambal gula. Ada dua pilihan," ujar Fransiska usai menerima penghargaan Juara 1 Explorasa 2022.
Fransiska juga mengungkapkan rujak buah durian ini pertama kali disajikan di kesempatan Explorasa 2022. Racikan menu para peserta di kreasi menu street food Explorasa 2022 dinilai tiga dewan juri yakni chef Agus Syafruddin, Agung Kartika dari sektor perhotelan, dan Ketua TP PKK Kota Kediri Ferry Silviana Abu Bakar. Menurut Chef Agus, rujak buah durian berhak menjadi juara pertama berkat keberanian mereka mengeksplorasi menu yang selama ini mereka punya.
"Yang kita nilai adalah totalitas dalam mengeksplor sebuah rasa. Membuat sebuah kreasi dan inovasi baru dalam penciptaan menu yang diharapkan, mampu mengembangkan bisnisnya masing-masing. Rujak yang selama ini di mindset kita, rujak manis isinya itu-itu saja. Ada buah dan macam-macam. Tapi ini durian dibikin rujak luar biasa," tukas Chef Agus.
Ayam bakar sitinggil yang menjadi juara harapan 3. (FOTO: Yobby/TIMES Indonesia)
Sementara itu, untuk juara 2 ada kreasi menu dari Pondok Sagu, juara 3 Galeri Njajan. Untuk juara Harapan 1 Ngejamu Ang dan juara Harapan 2 Ayam Bakar Sitinggil. Untuk Ngejamu Ang, menurut Chef Agus berhasil memberikan racikan menu minuman yang unik.
"Rasanya kekinian banget. Jadi ada kencur tapi dipadukan dengan bunga telang membuat minum jamu, tapi seperti minum sirup rasa anggur," tambah Chef Agus lagi.
Hadiah yang diperoleh oleh tiap pemenang diantaranya, juara 1 mendapatkan uang tunai 4,5 juta, juara 2 mendapat uang tunai 3,5 juta, juara 3 mendapatkan 3 juta, harapan 1 mendapat uang tunai 2 juta dan harapan 2 mendapatkan 1 juta.
Ada sebanyak 26 pedagang kaki lima (PKL) yang mengikuti Explorasa 2022, mulai dari cemilan, minuman hingga makanan berat. Harganya pun terjangkau dan tetap mengedepankan kualitas dan kebersihannya. Puluhan PKL ini tidak dipilih sembarangan. TIm dari Dinas Perdagangan dan Perindustrian kota Kediri telah melakukan kurasi dan penilaian khusus sebelum pkl-pkl ini ambil bagian di Explorasa 2022.
"Memang kita cenderung ke kualitas. Kalau kuantitas kita sudah memenuhi. kemarin banyak juga yang daftar jadi kita kita uji, kita terjun ke lapangan untuk menilai sebelum diterima dua puluh lima peserta ini. Tahun depan mungkin akan lebih banyak lagi, sehingga ada kreasi-kreasi baru yang tentunya menunjang para pkl ini bisa naik kelas," ujar Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Kediri Tanto Wijohari. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Deasy Mayasari |
| Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |
