Direktur DEEP Indonesia: Parpol Harus Lebih Selektif Merekrut Caleg
TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Tahapan Pemilu 2024 telah dimulai. Yang terdekat adalah momen Pemilihan Presiden dan Legislatief 2024 mendatang.
Untuk itu, diharapkan kepada semua partai politik (parpol) yang ada di Kabupaten Majalengka Jawa Barat, agar lebih selektif menentukan dan merekrut para bakal calon legislatief (caleg).
Hal ini disampaikan oleh Direktur Democrasy and Elektoral Empowermen Partnership (DEEP) Indonesia, Neny Nur Hayati.
Neny mengatakan, partai politik sebagai peserta pemilu harus lebih selektif untuk merekrut dan menentukan SDM calon legislatief untuk masa pemilu 2024 mendatang.
"Parpol punya tanggungjawab itu, kader parpol harus benar-benar mempunyai mental dan jiwa untuk memperbaiki persoalan yang ada di masyarakat," ungkapnya, Selasa, (26/7/2022).
Neny menambahkan, kader-kader parpol harus benar-benar layak untuk dipilih oleh masyarakat. Jauhkan diri dari hal-hal yang merusak demokrasi seperti bermain di politik uang sewaktu kampanye.
"Agar lima atau sepuluh tahun kemudian, negeri ini akan semakin lebih baik lagi." ungkapnya.
Neny menjelaskan, hal yang paling dasar dari pelaksanaan demokrasi ialah terbangunnya prinsip jujur dan adil. Pelaksanaan demokrasi perwakilan hanya bisa berjalan secara efektif apabila memenuhi prinsip demokrasi yakni free and fair election, predictable procedur, electoral justice dan electoral integrated.
"Oleh karenanya, harus dibangun sinergitas antara penyelenggara pemilu, dengan lembaga pemantau pemilu untuk menciptakan partisipasi masyarakat dalam terwujudnya demokrasi yang berkualitas, khususnya di wilayah Kabupaten Majalengka," ungkapnya. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
Publisher | : Sofyan Saqi Futaki |