Politik Bursa Capres 2024

Kemana Arah Pernyataan Hasto Soal Capres PDI Perjuangan?

Selasa, 19 Juli 2022 - 16:39 | 52.49k
Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyant. (FOTO: ist)
Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyant. (FOTO: ist)
FOKUS

Bursa Capres 2024

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Direktur Eksekutif Indonesia Politic Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menyebut pernyataan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto soal sosok calon presiden (capres) yang bakal diusung pada pemilihan presiden (pilpres) 2024 tertuju kepada Puan Maharani.

Adapun Hasto sebelumnya menyebut Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mencari sosok pemimpin yang kuat secara ideologi. Sosok itu salah satu kriterianya paling tidak pernah berkeliling ke seluruh Indonesia dan benar-benar mengenal rakyatnya.

Dedi Kurnia menilai pernyataan Hasto itu menguat kepada sosok Ketua DPR RI Puan Maharani. Alasan yang pertama, pasca-rakernas ada perubahan mendasar dari manuver komunikasi politik elite PDI Perjuangan, mulai dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang  sering minta didampingi Puan Maharani. 

"Hingga pernyataan-pernyataan Hasto soal calon kuat PDIP, jika merujuk pada statemen itu kuat arahnya ke Puan Maharani," kata Dedi kepada wartawan, Selasa (19/7/2022).

Kedua, Puan Maharani memenuhi syarat yang disampaikan Hasto. Bahkan menjadi satu-satunya tokoh di PDI Perjuangan yang memiliki ideologi partai yang kuat. Dedi menyinggung bagaimana Megawati saat menghadapi tekanan Orde Baru, dimana Puan menjadi satu-satunya yang mendampingi Megawati.

Selain itu, lanjut dia, Puan adalah kader PDI Perjuangan yang memiliki loyalitas, dan akses publik yang luas. Maka dari itu sangat kuat pernyataan Hasto itu mengarah kepada Puan Maharani.

"Dan ini rasional, PDIP justru akan semakin solid jika memang Puan yang diusung, karena ruh perjuangan itu ada pada Megawati, dan Puan tentu penerusnya langsung, baik ideologis maupun biologis," pungkas Dedi.

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto meminta pengurus dan kader partainya taat pada asas mekanisme pencapresan. Ia menegaskan kembali bahwa di PDI Perjuangan, mekanisme pencapresan berada di tangan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

"Kader PDIP harus taat asas. Ibu Mega mempertimbangkan yang terbaik bagi bangsa dan negara, mencari pemimpin yang betul-betul mengakar pada rakyat, dipimpin oleh ideologi Pancasila, sehingga bisa menentukan arah masa depan. Itu yang dicari Bu Mega,” kata Hasto dalam keterangannya, Senin (18/7/2022).

Hal tersebut disampaikan Hasto saat hadir di Rapat Tiga Pilar Partai PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Minggu (17/7/2022).

Menurutnya, Megawati mencari sosok pemimpin yang kuat secara ideologi. Di sisi lain, sosok itu juga paling tidak pernah berkeliling ke seluruh Indonesia dan benar-benar mengenal rakyatnya.

"Dengan berkeliling Indonesia, ia memahami kondisi Indonesia dengan keragaman budaya, sumber daya alam, hingga kondisi geografisnya yang di kelilingi lautan," ujar Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES