Politik

Gus Falah Sebut Puan Maharani Lebih Temui Rakyat Dibanding Survei

Senin, 18 Juli 2022 - 18:03 | 60.23k
Ketua DPR RI Puan Maharani saat menemui masyarakat. (FOTO: dok DPR RI)
Ketua DPR RI Puan Maharani saat menemui masyarakat. (FOTO: dok DPR RI)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Nasyirul Falah Amru melihat sosok Puan Maharani bukan figur yang suka terhadap popularitas semu. Selama ini, Ketua DPR RI itu lebih memilih turun ke bawah ketimbang memanipulasi persepsi publik. 

"Saya tak terlalu tertarik menanggapi survei-survei yang saban hari kian masif ini, tetapi yang saya tahu Mbak Puan itu aktif dan doyan sekali turun ke bawah dengar langsung apa cerita rakyat, apa yang dirasa rakyat, itu tak banyak media atau sosial media tahu," kata Gus Falah - sapaan akrabnya, Senin (18/7/2022).

Ia menekankan demikian merespon survei yang dilakukan Charta Politika, dimana hasil surveinya menempatkan Ganjar Pranowo di urutan pertama elektabilitas tertinggi di Jateng dan Jatim. Bagi Gus Falah, Puan adalah tipikal pemimpin yang tak suka paparan-paparan menyenangkan hati dan lebih senang dengan fakta lapangan.

"Secara politik memang survei salah satu instrumen, tetapi sebagaimana ajaran Bung Karno dan Bu Mega: selalu turun ke bawah, konsolidasilah dengan rakyat. Bagaimana mungkin seorang pemimpin ingin kekuasaan tanpa mengambil restu pemegang mandat daulat rakyat?," tutur Sekum Bamusi DPP PDI Perjuangan ini.

Gus Falah tetap meyakini jika Puan Maharani tidak memerlukan polesan sana-sini dengan mengutak-atik opini publik. Apalagi secara alamiah Puan sudah memiliki darah kepemimpinan. Track recordnya jelas dan Puan juga selalu mengemban amanah jabatan dengan tuntas dan berhasil.

"Silahkan publik mentracking sendiri rekam jejak Mbak Puan, jabatan-jabatan yang ia emban selama ini pro publik, sampai sekarang sebagai Ketua DPR Mbak Puan konsisten memperjuangkan isu kemaslahatan anak-anak bangsa, bukan korporasi atau pemilik modal, itu karakter Mbak Puan," pungkas legislator dapil Jatim ini. 

Sebelumnya, dalam sejumlah framing pemberitaan lembaga survei, Ganjar ditempatkan di urutan paling atas elektabilitas Capres di Jateng dan Jatim.

Puan Maharani dispekulasikan mendapatkan elektabilitas nol koma. Gus Falah mengingatkan, PDI Perjuangan adalah Partai yang solid tak kenal intervensi pihak eksternal. "PDI Perjuangan tegas, soal capres itu hak prerogatif Ibu Ketua Umum Megawati Soekarnoputri, kita partai yang taat asas organisasi," tutup Gus Falah. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES