Peristiwa Internasional

Kepolisian New York Belum Pastikan Penyebab Kematian Ivana Trump

Sabtu, 16 Juli 2022 - 05:23 | 31.72k
Ivana Trump saat bersama mantan suami keempatnya, Rossano Rubicondi yang telah meninggal dunia lebih dulu akhir Oktober lalu di kamar mandinya karena pecah pembuluh darah paru.(FOTO: People)
Ivana Trump saat bersama mantan suami keempatnya, Rossano Rubicondi yang telah meninggal dunia lebih dulu akhir Oktober lalu di kamar mandinya karena pecah pembuluh darah paru.(FOTO: People)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kematian Ivana Trump, istri pertama mantan Presiden AS, Donald Trump masih belum dipastikan oleh pihak kepolisian New York City.

Ada yang menyebut kematiannya akibat serangan jantung, tapi ada yang menyatakan terjatuh dari tangga rumahnya di Manhattan, New York City

ABC News melansir, paramedis Manhattan waktu itu menanggapi panggilan untuk serangan jantung, dan menemukan seorang wanita berusia 73 tahun di apartemen Upper East Side tempat Ivana Trump tinggal tepat setelah pukul 12:30 Kamis, menurut FDNY. 

"Dia dinyatakan meninggal di tempat kejadian," kata NYPD (New York Police Department).

Ivana Trump ditemukan tidak sadarkan diri dan tidak responsif di bagian bawah tangga di apartemennya, menurut sumber polisi.

The CUT melaporkan, polisi sedang menyelidiki apakah dia jatuh,  dan jika demikian, apakah kejatuhan itu berkontribusi dalam kematiannya, kata sumber tersebut. "Seorang pemeriksa medis akan menentukan penyebab kematiannya," kata polisi.

Namun yang jelas bagaimana Ivana Trump meninggal? 

Jam-jam terakhir yang memilukan sebelum mantan istri Donald ditemukan tewas. Sebuah laporan di Mirror, diyakini Ivana Trump meninggal karena serangan jantung yang dicurigai meski ini belum dikonfirmasi.

Departemen Pemadam Kebakaran New York juga mengatakan paramedis menanggapi panggilan ke apartemennya karena serangan jantung Diyakini dia meninggal karena serangan jantung yang dicurigai tetapi ini belum dikonfirmasi( PA)

Ivana Trump juga tampak kelelahan dan tidak memesan makanan seperti biasanya di restoran favoritnya, beberapa jam sebelum ditemukan meninggal dunia di bawah tangga rumahnya.

Ivana  ditemukan di dalam rumahnya di Manhattan sekitar pukul 12.40 setelah seseorang menelepon 911 untuk melaporkan seseorang, yang diyakini sebagai Ivana Trump menderita serangan jantung .

Mantan istri mantan Presiden AS Donald Trump itu sempat mengunjungi restoran favoritnya, Altesi Ristorante, sehari sebelum dia meninggal dan pemiliknya mengatakan bahwa waktu itu Ivana  Trump tampak bersemangat, tapi juga tampak lebih lelah dari biasanya.

"Saya sangat sedih untuk memberi tahu semua orang yang mencintainya, yang jumlahnya banyak, bahwa Ivana Trump telah meninggal di rumahnya di New York City," tulis Donald Trump dalam sebuah posting di platform media sosialnya, Truth Social.

Meskipun pernyataan keluarga Trump dan postingan dari mantan presiden tidak menyebutkan penyebab kematian tragisnya, seorang juru bicara kepolisian New York mengatakan dia ditemukan tewas di tangga di dalam apartemennya tetapi itu tidak dalam keadaan yang mencurigakan.

Pemilik Restoran Altesi, Paola Alavian mengatakan kepada The  SUN, bahwa dia mengenalnya dengan sangat baik dan melihatnya hampir setiap hari. "Kesehatannya tampak normal, dia tampak mungkin sedikit lelah, tetapi dia tampak baik-baik saja,"katanya tentang kunjungan sebelum kematiannya.

Alavian menambahkan, dia tidak dapat mengingat apa yang dipesan Ivana Trump, tetapi mengatakan itu adalah makanan yang sangat, sangat sedikit. Dia juga terlihat dalam keadaan syok yang dalam. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES