News Commerce

Generali Indonesia Telah Salurkan Klaim Nasabah di Jatim, Total Rp67,8 Miliar

Rabu, 13 Juli 2022 - 15:19 | 67.22k
Agus Hariyanto secara simbolis menerima klaim pembayaran asuransi jiwa almarhum ayahanda dari Generali Indonesia senilai Rp4,2 miliar, Rabu (13/7/2022).(Foto : Lely Yuana/TIMES Indonesia)
Agus Hariyanto secara simbolis menerima klaim pembayaran asuransi jiwa almarhum ayahanda dari Generali Indonesia senilai Rp4,2 miliar, Rabu (13/7/2022).(Foto : Lely Yuana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, SURABAYA – Wajah Agus Hariyanto terpaku. Antara duka dan menahan haru. Rabu (13/7/2022) siang, ia menerima uang sebesar Rp4,2 miliar dari PT Asuransi Generali Indonesia di Gedung IntiLand Tower Surabaya.

Pria asal Mojokerto ini merupakan putra dari almarhum nasabah perusahaan perlindungan jiwa dan aset global tersebut.

Ayah Agus adalah nasabah Generali. Ia sudah bergabung sejak tahun 2015 hingga menghembuskan napas terakhir pada Januari 2022 dengan status 13 polis aktif di Generali. Almarhum meninggal dunia akibat gagal jantung yang dikarenakan tekanan darah tinggi kronis.

Agus mengatakan, semasa hidupnya, sang ayah adalah panutan yang begitu cinta kepada keluarga. Semua yang ia lakukan didedikasikan untuk keluarga.

Cintanya yang begitu besar dibuktikan dengan 13 polis asuransi Generali, karena ia tidak ingin keluarganya mengalami kendala finansial jika terjadi apa-apa dengannya.

Generali-Indonesia-b.jpg

"Beliau sangat menyadari pentingnya proteksi, dan polis asuransi Generali menjadi prioritas yang selalu beliau pastikan tetap aktif. Kini, kami kembali menata hidup tanda sosok papa. Terima kasih papa, terima kasih Generali yang sudah menjadi partner terbaik keluarga kami,” kata Agus yang mengaku akan meneruskan jejak ayahnya untuk aktif mengikuti program asuransi tersebut.

Dalam kesempatan ramah tamah itu, penyerahan klaim secara simbolis dilakukan oleh Head of Corporate Communications Generali Indonesia Windra Krismansyah, didampingi oleh Regional Agency Sales Head Jonny dan Agen Generali, Peter Wijaya.

Mereka bertiga memberikan tanda simbolis pembayaran manfaat asuransi senilai Rp4,2 miliar kepada Agus selaku perwakilan keluarga.

Windra juga turut mengungkapkan rasa duka atas meninggalnya ayah penerima manfaat asuransi.

Namun, kata Windra, di sisi lain pihaknya merasa bangga bisa terus memberikan perlindungan finansial kepada keluarga nasabah yang ditinggalkan.

"Terima kasih telah mempercayakan proteksi finansial keluarga pada Generali. Semoga uang pertanggungan almarhum kepada keluarga bisa bermanfaat bagi keluarga untuk terus melanjutkan kehidupan selepas almarhum pergi,” ujarnya.

Ia menjelaskan, jantung dan pembuluh datang masih menjadi penyakit kritis yang menjadi penyebab kematian tertinggi di Indonesia.

Menurut data, angka kejadian gagal jantung di Indonesia sebesar 5% atau tergolong tinggi. Selain itu, sebanyak 17,2% pasien gagal jantung di Indonesia meninggal saat perawatan rumah sakit, 11,3% meninggal dalam 1 tahun perawatan, dan 17% mengalami rawat inap berulang akibat perburukan gejala dan tanda gagal jantung.

Berdasarkan fakta ini, penting bagi masyarakat untuk selalu menjalankan gaya hidup sehat dan mempersiapkan proteksi asuransi untuk meminimalisir risiko finansial yang terjadi dari penyakit kritis yang mungkin terjadi.

Sejalan dengan hal ini, perlindungan terhadap risiko penyakit kritis juga diwujudkan PT Asuransi Generali Indonesia (Generali Indonesia) dalam memberikan klaim kepada nasabah yang meninggal dunia. Ayah Agus merupakan satu dari sekian nasabah yang telah merasakan manfaat Asuransi Generali Indonesia.

Berkomitmen membayarkan klaim nasabah sesuai dengan ketentuan polis, hingga semester I-2022 Generali telah membayarkan klaim senilai lebih dari Rp521 miliar kepada lebih dari 211.000 keluarga di Indonesia. Untuk wilayah Jawa Timur sendiri, sebanyak lebih dari 14.500 keluarga telah menerima klaim Generali dengan total senilai Rp67,8 miliar yang termasuk manfaat perlindungan jiwa, penyakit kritis dan kesehatan.

“Tanpa henti kami selalu memberikan layanan terdepan bagi nasabah. Tidak hanya pembayaran klaim, kami juga terus menghadirkan layanan dan inovasi yang memberikan nilai tambah bagi nasabah. Dengan konsep high tech dan high touch, kami terus berupaya mendampingi nasabah setiap saat, saat nasabah sehat, sakit, hingga bahkan saat meninggal dunia. Semua upaya ini merupakan wujud dari langkah kami untuk mewujudkan visi sebagai lifetimer partner bagi mereka,” tambah Windra.

Berkat kepercayaan nasabah yang tanpa henti, Generali berkesinambungan menghadirkan berbagai inovasi, baik dari sisi produk, layanan, customer experience, dan tools digital untuk mempermudah jangkauan nasabah dan masyarakat kepada Generali.

Nasabah bisa dengan mudah melakukan transaksi polis dalam genggaman melalui aplikasi Gen iClick dengan fitur-fitur unggulan, di antaranya cek informasi polis, pengajuan klaim secara online, fitur telemedicine dan online pharmacy ‘Dokter Leo’, discharge button untuk keluar rumah sakit lebih cepat setelah rawat inap dan ragam fitur lainnya.

Gen iClick juga telah menghadirkan fitur terbaru, Love Letter, dimana nasabah bisa menumpahkan bukti cinta kepada keluarga melalui surat yang nantinya akan dikirimkan otomatis bersamaan dengan manfaat asuransi Generali Indonesia.(*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES