Indonesia Positif

Danrem 083 Bdj Ikuti Rakor Pengendalian PMK Bersama Pangdam V Brawijaya

Sabtu, 02 Juli 2022 - 21:44 | 29.45k
Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Yudhi Prasetiyo, S.I.P. didampingi Kasrem dan para Kasi Korem 083/Bdj mengikuti Rakor melalui Vicon dengan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, Sabtu (2/7/2022). (FOTO: Dok.Pendam Brawijaya)
Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Yudhi Prasetiyo, S.I.P. didampingi Kasrem dan para Kasi Korem 083/Bdj mengikuti Rakor melalui Vicon dengan Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, Sabtu (2/7/2022). (FOTO: Dok.Pendam Brawijaya)

TIMESINDONESIA, SURABAYADanrem 083 Bdj Kolonel Inf Yudhi Prasetiyo, S.I.P. didampingi Kasrem dan para Kasi Korem 083 Bdj  mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) melalui Vicon dengan Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Nurchahyanto, Msc.

Rakor ini dalam rangka pengendalian Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak. Acara bertempat di Balai Desa Bangelan Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang, Sabtu(2/7/2022).

Kegiatan Rakor dipimpin langsung oleh Pangdam V/Brawijaya dan diikuti oleh seluruh Dan/Ka jajaran Kodam V/Brw  membahas tentang pengendalian PMK pada hewan ternak di Wilayah Jajaran Kodam V/Brw.

didampingi-Kasrem-dan-para-Kasi-Korem-083-Bdj-2.jpg

Pangdam V/Brw menyampaikan kepada para Danrem jajaran agar membentuk duta PMK di wilayah Korem masing-masing dan pelaksanaannya berkoordinasi dengan instansi terkait.

Pangdam juga meminta agar ternak yang ada di masyarakat didata dan diidentifikasi. Mulai identifikasi sapi yang sakit, sapi yang sembuh, maupun sapi yang  meninggal terkena PMK.

Dari data yang ada, Jawa Timur sudah masuk dalam Zona Merah PMK sehingga Untuk memutus PMK di Wilayah Jatim tidak ada sapi yang masuk dan keluar dari Jawa Timur. Ia meminta jajaran terus bekerja sama dengan instansi terkait.

"Terutama untuk pos PMK supaya benar benar jeli jangan sampai kecolongan dan jangan sampai sapi dari Jawa Timur menuju ke Pulau Bali karena Pulau Bali akan ada hajat besar Internasional sehingga para Dandim jajaran agar kerja sama dengan instansi terkait dan jangan kita longgar dalam penyekatan PMK," ucapnya.

didampingi-Kasrem-dan-para-Kasi-Korem-083-Bdj-3.jpg

Lebih lanjut untuk menambah tenaga vaksinator PMK hewan, akan ada pelatihan dalam minggu depan kepada vaksinator yang diselenggarakan oleh dinas peternakan, sehingga penanganan PMK hewan dapat berjalan cepat.

Terlebih pada moment Idul Adha 1443 H yang akan jatuh pada  minggu ke depan, diharapkan pelaksanaan penyembelihan korban dilaksanakan di rumah potong hewan dan didampingi petugas kesehatan dan peternakan setempat.

"Supaya hewan korban yang akan disembelih untuk Qurban dipastikan aman untuk dikomsumsi, satuan kewilayahan agar  mensosialisasikan bersama Pengurus masjid dan perangkat desa mengenai bahaya PMK," tegas Pangdam V/Brw.

Pada akhir vidcon Danrem 083 Bdj menyampaikan kepada staf Korem 083 Bdj agar segera para Dansat jajaran untuk menindaklanjuti dengan cepat arahan Pangdam V Brawijaya dan monitor laporan sehingga penanganan PMK di wilayah jajaran  berjalan efektif dan hasil maksimal. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES