Peristiwa Internasional

Biden: Wanita yang Pergi ke Negara Bagian Lain untuk Aborsi Akan Ditangkap

Sabtu, 02 Juli 2022 - 14:05 | 22.91k
Biden saat mengadakan pertemuan virtual dengan para gubernur negara bagian AS, Jum'at (1/7/2022). (Foto: Evan Vucci/AP) 
Biden saat mengadakan pertemuan virtual dengan para gubernur negara bagian AS, Jum'at (1/7/2022). (Foto: Evan Vucci/AP) 

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Diketahui, 4 negara bagian di AS kini sudah menandatangani undang-undang larangan aborsi. Namun tampkanya hingga hari ini masih terjadi kericuhan dan demo besar-besaran yang dilakukan warga untuk menolak keputusan tersebut. Hal ini memancing Presiden AS Joe Biden untuk membuka suara.

Biden memberikan pernyataan bahwa akan ada kemungkinan bagi wanita dari 4 negara bagian yang telah menyetujui undang-undang tersebut akan ditangkap jika mereka masih ngotot melakukan aborsi. Hal ini diutarakannya saat menghadiri rapat bersama beberapa Gubernur negara bagian AS dari partai Demokrat, Jumat (1/7/2022).

"Kurasa orang-orang akan terkejut saat ada negara bagian yang pertama kali menangkap wanita yang menyeberangi perbatasan untuk mendaopatkan bantuan kesehtan (aborsi). Orang tidak akan percaya dengan kejadian ini akan ada. Tapi ini akan terjadi," prediksi Biden.

Roy Cooper Gubernur North Carolina yang juga mengikuti rapat mengungkap bahwa sudah tampak adanya laju kepadatan pengunjung ke negara bagian tersebut untuk melakukan aborsi. Hal tersebut dipicu dari dilarangnya aborsi di negara bagian yang mereka tinggali.

"Sebagai salah satu Gubernur dari partai Demokrat saya akan tetap melindungi hak kebebasan wanita untuk bereproduksi di negara bagian kami," ungkap Cooper dalam rapat tersebut seperti dilansir dari The Guardian.

Dalam pertemuan tersebut Presiden AS Joe Biden juga mengungkap bahwa partai Demokrat tidak memiliki suara penuh untuk mengubah jalannya hukum aborsi tersebut. Diketahui, suara terbanyak pendukung keputusan undang-undang aborsi merupakan mereka anggota DPR dari partai Republik. (*) 

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Deasy Mayasari
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES