Indonesia Positif

Pemkot Banjar Dorong Penggunaan Produk Dalam Negeri

Kamis, 23 Juni 2022 - 18:51 | 21.39k
Suasana sosialisasi P3DN di aula Setda Kota Banjar sebagai bentuk dukungan Pemkot Banjar terhadap penggunaan produk dalam Negeri (foto: Susi/TIMES Indonesia)
Suasana sosialisasi P3DN di aula Setda Kota Banjar sebagai bentuk dukungan Pemkot Banjar terhadap penggunaan produk dalam Negeri (foto: Susi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BANJAR – Kegiatan Sosialisasi Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN) dibuka Wali Kota Banjar, Dr. Hj. Ade Uu Sukaesih, M. Si., di Aula Somahna Bagja Dibuana, Kantor Sekretariat Daerah Kota Banjar, Kamis (23/6/2022).

Hadir dalam kesempatan tersebut, Sekretaris Daerah Kota Banjar selaku Ketua Tim P3DN Kota Banjar, Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Ketua KADIN, Para Kepala Perangkat Daerah serta  Pelaku KUKM. 

Wali Kota mengatakan bahwa peningkatan penggunaan produk dalam negeri merupakan upaya pemerintah untuk mendorong masyarakat agar lebih banyak menggunakan produk dalam negeri dibandingkan produk impor guna memberdayakan industri dalam negeri, memperkuat struktur industri serta mengoptimalkan produk dalam negeri pada pengadaan barang/jasa pemerintah.

"Pelaksanaan Program Peningkatan Produk Dalam Negeri (P3DN) merupakan salah satu wujud nyata pemerintah untuk membangkitkan semangat nasionalisme bangsa Indonesia dalam mencintai dan menggunakan produk dalam negeri," paparnya.

Dalam kesempatan tersebut, Wali Kota memerintahkan Sekretaris Daerah, selaku Ketua Tim P3DN Kota Banjar untuk segera menyusun daftar pelaku Usaha Mikro Kecil (UMK) lokal dan menginisiasi pembuatan e-katalog.

"Langkah ini merupakan kesempatan emas bagi para pengusaha, UMKM serta penyedia layanan jasa untuk turut berkompetisi dalam pengadaan barang dan jasa pemerintah," terangnya.
 
Dengan adanya e-katalog yang lengkap, Wali Kota mengatakan setiap pelaku usaha lokal akan mempunyai kesempatan sama dalam mengisi kebutuhan pengadaan barang dan jasa pemerintah.

"Saya berharap dengan adanya sosialisasi ini dapat dicapai kesepahaman dengan para stakeholder serta mendorong optimalisasi peningkatan penggunaan produk dalam negeri pada berbagai pengadaan barang/jasa dan untuk mengurangi ketergantungan terhadap impor, dimana salah satu stakeholder adalah pelaku industri dan UKM," jelas Wali Kota Banjar. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES