Indonesia Positif

Bareng Wartawan, Raja Paparkan Program JKN-KIS yang Mudah Diakses dengan NIK

Kamis, 23 Juni 2022 - 17:29 | 27.04k
Kepala BPJS Cabang Kota Samarinda, Mangisi Raja Simarmata Memaparkan Program JKN-KIS dihadapan awak media (Foto: Kusnadi/TIMES Indonesia)
Kepala BPJS Cabang Kota Samarinda, Mangisi Raja Simarmata Memaparkan Program JKN-KIS dihadapan awak media (Foto: Kusnadi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, BONTANG – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Kesehatan (BPJS Kesehatan) melakukan sosialisasi Program JKN-KIS kepada puluhan wartawan dari media cetak dan elektronik yang ada di Kota Bontang, di Hotel ekuator Kamis, 23/06/2022.

Acara rutin tahunan itu bertajuk Ngobrol Program JKN Bersama Wartawan Itu dihadiri oleh Kepala BPJS Cabang Kota Samarinda, Mangisi Raja Simarmata, Kepala Kantor BPJS Cabang Bontang, Anita Muliyana dan Sekretaris Diskominfo Bontang, Jayadi Pulung.

Dalam paparannya, Mangisi Raja Simarmata menjelaskan rinci program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) - Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang kini mudah diakses tanpa harus lakukan tatap muka.

BPJS-Cabang-Kota-Samarinda-2.jpg

Dengan menggunakan Nomer induk kependudukan (NIK) setiap warga negara sudah dapat mengakses aplikasi JKN-KIS di setiap android atau handphone.

"Nomer indentitas kependudukan dijadikan sebagai identitas peserta JKN-KIS, jadi kapanpun bisa dipakai," ucapnya.

Dijelaskan, penggunaan NIK sebagai identitas peserta program JKN-KIS dapat memudahkan untuk mendapat layanan kesehatan di semua fasilitas kesehatan. Tidak hanya di Bontang, di luar daerah pun bisa.

Sementara bagi peserta berada di bawah usia 17 tahun, pun tidak perlu khawatir. Pihak BPJS Kesehatan cukup diperlihatkan kartu keluarga atau kartu identitas anak. 

"Data peserta pasti terintegrasi dengan sistem di BPJS Kesehatan sehingga pasti mendapat layanan kesehatan dan administrasi,"tambahnya.

Selain kemudahan itu, kemudahan soal pembayaran yang ditawarkan kepada masyarakat sebagai peserta JKN-KIS juga sudah disiapkan. 

Bagi peserta yang terlambat bayar iuran alias menunggak kini telah dapat dibayarkan dengan sistem cicil atau angsur. Syaratnya tunggakan telah mencapai minimal 4 hingga 24 bulan. 

BPJS-Cabang-Kota-Samarinda-3.jpg

Program yang diberi nama REHAB atau Rencana pembayaran bertahap diluncurkan untuk membantu peserta yang kesulitan keuangan, agar status kepesertaan dapat aktif kembali.

"Tidak perlu jaminan, maksimal angsur bisa sampai satu siklus kepesertaan yakni selama 12 bulan, kemudian kepesertaan bisa diaktifkan kembali," beber pria yang kerap disapa Raja ini.

Sekretaris Diskominfo Bontang, Jayadi pulung mengapresiasi upaya BPJS Kesehatan untuk menggelar kegiatan ngobrol bersama awak media. 

Hal ini diperlukan sebagai upaya untuk membuka keran informasi program BPJS Kesehatan. Terbukti dengan paparan yang ada banyak hal yang baru diketahui terkait Program JKN-KIS yang diyakini belum tersampaikan ke publik. "Ini mesti dilakukan berkala bersama awak media, kedepan undang juga kelurahan, dinas kesehatan bahkan dinas sosial juga," tutupnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES