Tahun ini, Terjadi 38 Kecelakaan di Jalur KA Pasuruan-Banyuwangi

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Sepanjang tahun 2022, terdapat 38 peristiwa berdarah terjadi di jalur lintasan Kereta Api atau KA Pasuruan-Banyuwangi. Belasan peristiwa di antaranya memakan korban jiwa.

Berdasarkan data dari Daop 9 Jember, sejak Januari hingga 23 Juni, terdapat 38 kejadian di sepanjang Stasiun Bangil Pasuruan sampai dengan Ketapang Banyuwangi. Lima luka ringan dan 16 orang meninggal dunia. Baik di petak jalan (Jalur KA) maupun di perlintasan sebidang.

Rinciannya sebagai berikut:

- Kabupaten/Kota Pasuruan sebanyak 3 kejadian, dengan 2 orang luka ringan dan 3 orang meninggal.

- Kabupaten/Kota Probolinggo sebanyak 11 kejadian, dengan 1 orang luka ringan dan 8 orang meninggal.

- Kabupaten Lumajang sebanyak 7 kejadian, dengan nihil korban.

- Kabupaten Jember sebanyk 8 kejadian, dengan 2 orang meninggal.

- Kabupaten Banyuwangi sebanyak 9 kejadian, dengan 2 orang luka ringan dan 4 orang meninggal.

Sedangkan 17 dari 38 kejadian lainnya, tidak memakan korban. Namun kejadian itu berada di sepanjang jalur KA Pasuruan-Banyuwangi.

Vice President PT. KAI (Persero) Daop 9 Jember, Broer Rizal berharap kepada seluruh masyarakat agar berhati-hati dan mematuti peraturan serta rambu-rambu lalu lintas saat berkendara.

"Berhenti, tengok kanan dan kiri, yakinkan tidak ada KA api yang sedang dan atau mau melewati perlintasan tersebut. Bagi pengendara roda 4 harus membuka kaca jendela kendaraannya agar pandangan dan pendengarannya tidak terhalang, tidak bermain HP saat berkendara," imbaunya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement