Liga Santri Gresik Resmi Bergulir, Delapan Pondok Pesantren Ambil Bagian

TIMESINDONESIA, GRESIK – Mencari bibit muda Sepakbola, liga santri Gresik 2022 kembali bergulir. Delapan pondok pesantren ambil bagian dalam kegiatan ini. Kompetisi memperebutkan Piala Kasad ini dibagi menjadi dua grup.

Grup A dari PP Qomaruddin dan PP Al-Miftah dari Bungah, PP Al-Munawiroh Driyorejo, PP Al-Ibrohimi Manyar. Kemudian di grup B ada PP Al-Ikhlash Panceng, PP Al-Muniroh Ujungpangkah, PP An-Nuriyah Benjeng dan PP Darul Ihsan Menganti.

Pembukaan turnamen tersebut dibuka Komandan Kodim 0817/Gresik Letkol Inf Taufik Ismail dengan didampingi Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani di Stadion Gelora Joko Samudro, Senin (29/6/2022) sore.

Dandim 0817/Gresik Letkol Inf Taufik Ismail mengatakan kegiatan ini merupakan program TNI AD bersama PSSI dalam mencari bibit muda yang berbakat bidang sepak bola dari kalangan santri.

"Kami menaruh perhatian terhadap sepak bola sebagai salah satu cabang olahraga yang diharapkan mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional," katanya.

Kegiatan ini, terang Dandim Taufik sebagai wadah silaturahmi para santri seluruh Indonesia yang ada di 34 Provinsi. Pertandingan Piala Kasad tahun 2022 akan diawali dari tingkat kabupaten dari tanggal 20 Juni sampai dengan 30 Juli 2022. 

Kemudian tingkat Provinsi dari tanggal 7 Agustus sampai dengan 23 September 2022 serta pertandingan tingkat nasional yang menampilkan tim-tim terbaik dari provinsi akan dilaksanakan dari tanggal 25 September sampai 22 Oktober 2022.

"Melalui kompetisi ini diharapkan mampu menciptakan kemanunggalan TNI dengan rakyat sebagai sarana untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air bangsa dan negara dengan tetap berpedoman pada nilai-nilai religius keagamaan," imbuhnya.

Ditempat yang sama, Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani berharap turnamen ini merupakan ajang silaturrahim santri, Memperkuat persaudaraan dan persahabatan santri di Gresik.  

"Ini akan semakin marak dan kuat identitas kesantriannya jika santri-santrinya memiliki prestasi di berbagai bidang," ujarnya.

Selain itu, menurut Gus Yani turnamen ini membawa dua nama baik pertama nama baik pesantren dan kedua nama baik Gresik. Secara nasional pembukaan dilaksankan di Jombang.

"Turnamen ini merupakan rangkaian pertandingan sepak bola liga santri tingkat nasional yang nanti akan di laksanakan di tingkat MABES TNI AD yang bertajuk Piala KASAD,” ujar Gus Yani usai pembukaan liga santri Gresik diikuti delapan ponpes. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement