Blue Fire Kawah Ijen Jadi Api Porprov VII Jatim, Pengambilan Api Sempat Menemui Kendala

TIMESINDONESIA, BONDOWOSO – Api Porprov VII Jatim diambil dari Blue Fire Kawah Ijen. Pengambilan dilakukan pada Senin (20/6/2022) dini hari tadi. Karena jika siang hari api biru di Gunung Ijen tersebut tidak kelihatan.

Api tersebut kemudian diarak ke beberapa kecamatan yang dilalui, kemudian diserahkan kepada wakil bupati, dan selanjutnya diserahterimakan ke Bupati Salwa Arifin di Pendapa. 

Pengambilan api biru di Kawah Ijen itu bukan perkara mudah. Tim yang terdiri dari berbagai unsur harus mendaki ke puncak Ijen, lalu turun ke kawah untuk menyalakan obor Porprov ke blue fire.

Kabid Pemuda Dan Olahraga pada Dinas Pariwisata Budaya Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Bondowoso, Andrie Antonio Zola mengatakan, hujan di kawasan Kawah Ijen sudah terjadi mulai pukul 19.00 Minggu 19 Juni malam.

Dimana saat itu tim masih dalam perjalanan menuju Ijen. "Menurut informasi yang didapat dari TRC Disparbudpora yang sudah standby, sejak sore kemarin," kata dia.

Saat akan menyalakan obor Porprov, tim juga mendapatkan kendala karena asap tebal dari gas belerang. Oleh sebab itu, petugas yang mengambil api harus menggunakan masker khusus.

"Alhamdulillah tim tetap dapat melaksanakan tugas sesuai dengan time schedule," paparnya, Senin (20/6/2022).

Adapun tim pengambilan Blue Fire Kawah Ijen untuk api Porprov Jatim, terdiri dari beberapa instansi. Mulai dari Disparbudpora, KONI Jatim, KONI Bondowoso, serta perwakilan atlet dari Bumi Ki Ronggo. "Tim media Disparbudpora juga naik," imbuhnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement