Politik Bursa Capres 2024

Anies Baswedan Berpotensi Besar Dipinang Nasdem untuk Capres 2024

Jumat, 17 Juni 2022 - 11:02 | 28.96k
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (FOTO: dok pribadi)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. (FOTO: dok pribadi)
FOKUS

Bursa Capres 2024

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Teriakan "presiden" untuk Anies Baswedan menggema saat rapat pleno penyampaian usulan calon presiden (capres) dalam Rakernas Partai NasDem di Jakarta Convention Centre (JCC) Kamis (16/6/2022) malam kemarin.

Dalam agenda itu pun, gubernur DKI Jakarta tersebut menjadi nama yang paling direkomendasikan sebagai Capres 2024.

Mantan Rektor Universitas Paramadina itu tercatat direkomendasikan oleh 32 DPW NasDem dari total 34 DPW provinsi. Hanya dua DPW yang tak merekomendasikan. Yakni DPW Papua Barat dan DPW Kalimantan Timur.

Namun demikian, hasil tersebut tentu tak menentukan secara sah bahwa mantan menteri pendidikan dan kebudayaan tersebut diusung oleh partai yang bermarkas di Menteng, Jakarta Pusat tersebut.

"Dalam pengambilan keputusan rekomendasi oleh SC (Steering Comittee) tidak dilakukan atas dasar voting, namun mengacu pada tata tertib yang telah disampaikan, yaitu musyawarah untuk mufakat," kata Sekjen Partai Nasdem Johnny G Plate. "Dan karenanya, jumlah atau angka usulan tidak menentukan ranking usulan," jelasnya lagi.

Sementara itu, Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh mengatakan, dirinya belum pernah bertemu dengan Anies Baswedan secara langsung meski mayoritas di partainya telah mendukungnya. "Kita lihat nanti, saya sendiri belum pernah ketemu dan bicara serius," jelasnya.

Tetap Berpotensi Diusung

Selain itu, pengamat menilai, besarnya dukungan DPW Nasdem terhadap Anies Baswedan untuk menjadi capres sudah diduga sebelumnya.

"Sebelumnya sebagian DPW sudah mengutarakan dukungan terhadap Anies," kata M. Jamiluddin Ritonga, Pengamat komunikasi politik Universitas Esa Unggul dalam keterangan resminya Jumat (17/6/2022).

Menurut dia, Anies setidaknya mendapat dukungan yang kuat dari akar rumput Partai Nasdem. Oleh karenanya, dukungan tersebut akan memudahkan bagi Surya Paloh untuk memutuskan Anies sebagai capres tunggal dari Nasdem.

"Memudahkan Surya Paloh, karena sebelum rakernas ada faksi-faksi di Nasdem yang tidak berkenan Anies menjadi capres. Penolakan tersebut dengan sendirinya menjadi tidak beralasan dengan besarnya dukungan kepada Anies dari DPW Nasdem untuk capres," jelasnya.

Karena itu, lanjut dia, pencalonan Anies menjadi capres dari Nasdem tampaknya tinggal menunggu waktu saja. Surya Paloh tidak perlu lagi mencari-cari pembenaran politik untuk mengusung Anies Baswedan menjadi capres. "Surya Paloh tinggal mencari momentum yang tepat mendeklarasikan mengusung Anies menjadi capres," ujarnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES