Pemerintahan

Jajaki Kerja Sama Terkait Hibah dari Jepang, Pemkab Belitung Kunjungi Garut

Rabu, 15 Juni 2022 - 20:29 | 27.26k
Bupati Garut Rudy Gunawan menerima kunjungan kerja Bupati Belitung, Sahani Saleh, di Ruang Pamengkang,  Kabupaten Garut, Rabu (15/6/2022). (Foto: Diskominfo Garut)
Bupati Garut Rudy Gunawan menerima kunjungan kerja Bupati Belitung, Sahani Saleh, di Ruang Pamengkang,  Kabupaten Garut, Rabu (15/6/2022). (Foto: Diskominfo Garut)

TIMESINDONESIA, GARUTPemkab Belitung melakukan kunjungan kerja ke Garut, Rabu (15/6/2022). Dalam kunjungannya, Bupati Belitung Sahani Saleh beserta jajarannya berkonsultasi mengenai optimalisasi pemanfaatan Belanja Tak Terduga (BTT) dan penerimaan hibah sarana pemadam kebakaran dari luar negeri ke Garut. 

Langkah tersebut dilakukan mengingat Pemkab Garut telah terlebih dahulu melakukan kerja sama yang berbuah hibah sarana pemadam kebakaran dari Pemerintah Jepang. Rombongan Bupati Belitung ini setidaknya disambut Bupati Garut Rudy Gunawan di Ruang Pamengkang, Kompleks Pendopo Garut. 

Menurut Rudy Gunawan, Pemkab Belitung dalam waktu dekat akan melakukan kerja sama hubungan luar negeri. “Jadi hubungan luar negerinya itu nanti kami berbarengan dengan Pak Sahani, sama-sama kita mau ke Jepang dulu, karena Garut kan sudah ada kerja sama, nah ini sudah adakan LO ( Liaison Officer) nya sama,” ujar Bupati Garut kepada wartawan usai pertemuan dengan Bupati Belitung.

Bupati-Garut-Rudy-2.jpg

Dalam kesempatan itu, Rudy Gunawan menyampaikan pihaknya juga ingin melakukan kerja sama dengan Kabupaten Belitung, dalam rangka pengelolaan pajak restoran dan hotel. Karena menurutnya, pengelolaan pajak yang dipimpin oleh Bupati Sahani Saleh terbilang sudah maju.

“Jadi tujuan ke sini itu beliau ingin melakukan kerja sama, tapi kami pun ingin mengadakan kerja sama juga dengan beliau mengenai pengelolaan untuk pajak restoran dan hotel, beliau sudah maju lah, jadi kami berguru kesana,” katanya.

Rudy Gunawan menyebutkan, Kabupaten Belitung memiliki banyak kelebihan yang mungkin bisa diadopsi oleh Kabupaten Garut, yang salah satunya terkait Pendapatan Asli Daerah (PAD). Ia mengatakan daerah yang berpenduduk sekitar 180 ribu itu memiliki PAD lebih besar dibandingkan dengan Kabupaten Garut.

“Nah beliau ini mampu mengembangkan PAD-nya yang tinggi, PAD-nya lebih tinggi beliau daripada kita. Penduduknya 180 ribu sementara kita 2,7 juta, tapi PAD-nya banyak Belitung," ungkapnya. 

Menurut Rudy Gunawan, besarnya penerimaan PAD di Belitung karena di sana telah berdiri sejumlah hotel-hotel yang cukup besar, seperti hotel bintang lima, bintang empat, lapang golf, dan sebagainya. 

Sementara itu, Bupati Belitung Sahani Saleh, mengungkapkan pihaknya berharap melalui kerja sama antara pihaknya dengan Pemkab Garut bisa menghasilkan bantuan dari Jepang. Terlebih, Kabupaten Garut sebelumnya sudah pernah mendapatkan hibah dari Jepang dengan mendapatkan beberapa kendaraan Pemadam Kebakaran (Damkar).

“Ada kerja sama terutama kami butuh support kepada beliau adanya bantuan luar negeri dari Jepang, jadi istilahnya kami nyantel ke beliau,” kata Shani Saleh. 

Selain untuk mendapatkan bantuan luar negeri, Sahani datang ke Garut karena tertarik dengan pertanian dan pariwisatanya. Ia mengatakan, saat ini pihaknya tengah mengembangkan industri pariwisata, salah satunya yaitu melalui program Kawasan Ekonomi Khusus (KEK)  Kelayang yang dijadikan sebagai 10 destinasi pariwisata Indonesia.

“Nah kita selama ini pertambangan dan kita ingin beralih ke pariwisata. Sebab sektor pariwisata ini sifatnya ultiplier effect, berkembangnya juga UMKM, dan pertanian,” ucapnya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES