Ekonomi

Mengapa Harus Mulai Jualan di TikTok? Ninja Xpress Berbagi Insight yang Perlu Anda Ketahui

Rabu, 15 Juni 2022 - 13:50 | 143.49k
TikTok menawarkan jangkauan pasar yang lebih luar serta mengubah konten yang menyenangkan menjadi suatu engagement yang baik bagi bisnis. (foto: pixel)
TikTok menawarkan jangkauan pasar yang lebih luar serta mengubah konten yang menyenangkan menjadi suatu engagement yang baik bagi bisnis. (foto: pixel)

TIMESINDONESIA, JAKARTATikTok menawarkan jangkauan pasar yang lebih luar serta mengubah konten yang menyenangkan menjadi suatu engagement yang baik bagi bisnismu. Cari tahu mengapa kamu harus ada di platform ini. Ninja Xpress membagikan beberapa insight yang perlu kamu ketahui, lho!

TikTok memang sedang naik daun di berbagai negara termasuk Indonesia. Pada 2020, TikTok di Indonesia mencapai 22 juta dan menduduki nomor 2 di seluruh dunia setelah Amerika Serikat. Angka tersebut juga terus meningkat di tahun ini. Pada Januari 2022, diperkirakan Indonesia mempunyai 92.1 juta pengguna aktif TikTok dengan usia 18 tahun ke atas per Januari 2022.

Hal tersebut bukan tanpa alasan. Penyajian konten TikTok dengan format video pendek dengan berbagai macam challenge membuat para pengguna betah eksplorasi lebih dalam di TikTok.

Bagi para pebisnis sepertimu, perkembangan tersebut bisa dijadikan momentum tepat untuk menjangkau pengguna TikTok dan calon pembeli baru dengan membuat konten yang “engaging” yang akan membantu pertumbuhan bisnis. Bagaimana lengkapnya? Yuk, ikuti pembahasan di bawah ini!

Seperti Apa Hubungan Konten yang Menyenangkan & Engagement Bisnis?

Tiktok-1.jpgFoto: Unsplash

Jika kamu perhatikan, ada banyak konten yang bermunculan di TikTok mulai dari yang edukatif sampai hiburan semata. Adanya konten-konten ini bisa menjadi celah bagi pemilik bisnis untuk memperluas jangkauan produk. Bagaimana bisa?

  • Mayoritas pengguna TikTok di Indonesia berada di kota besar. Pengguna TikTok di Indonesia paling didominasi oleh warga DKI Jakarta yang menyumbang 22% dari total pengguna, disusul dengan Jawa Timur sebesar 18% dan Jawa Barat sebesar 13%.
  • 76% pengguna TikTok di Indonesia berusia 18 – 34 tahun. Maka tak heran jika konten yang tersaji di TikTok cenderung fresh dan dinamis mengikuti tren yang berkembang.
  • Penjualan melalui TikTok Shop pun tidak main-main. TikTok Shop berhasil meningkatkan penjualan hingga 354% jika dibandingkan dengan pekan sebelumnya pada program 10.10 di Oktober 2021.

Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan bahwa TikTok tidak hanya menjadi wadah bagi banyak orang untuk membuat konten melainkan bisa untuk kepentingan bisnis. JIka dimanfaatkan dengan baik, TikTok dapat membantu peningkatan penjualan melalui engagement dari berbagai konten yang ada.

TikTok mengubah kesenangan menjadi engagement yang pada akhirnya akan mempengaruhi tindakan para pengguna TikTok”, Amar Koul – TikTok Regional Partnerships Manager.

Maka tak heran jika promosi dari TikTok menggerakkan banyak orang untuk membeli produk dan terbukti pada event 10.10 tahun 2021 di Indonesia.

Bagaimana Cara Menjangkau Pasar Lebih Luas di TikTok?

Tiktok-2.jpgFoto: Pexels

Apakah kamu mulai tertarik membuat konten dan mengiklankan produk di TikTok setelah mengetahui perkembangan TikTok? Apa kamu tahu konten yang kamu unggah tidak bisa dibiarkan begitu saja. Kamu perlu mengelola konten dengan media khusus jika mengubahnya menjadi engagement untuk kepentingan bisnis.

Kamu dapat menggunakan media khusus dari TikTok yakni Business Account serta Creator Marketplace yang mewadahi para kreator di TikTok untuk menjangkau pasar lebih luas. Business Account for TikTok adalah sebuah wadah membantu pemilik usaha untuk mengenalkan merek atau produk usaha mereka dengan cara yang lebih kreatif.
 
Perbedaan yang paling utama antara Business Account dan Personal Account for TikTok adalah pada fitur. Contoh fitur yang hanya tersedia di Business Account adalah AR branded effect, unique engagement solution, dan real time performance tracking.

Untuk pelaku bisnis sepertimu, kamu dapat menggunakan Business Account for TikTok untuk meningkatkan kredibilitas brand, mendorong konten agar bisa masuk ke laman FYP (For Your Page) dengan cepat, menganalisis kinerja konten, dan memahami kebutuhan audiens. Sehingga konten yang kamu produksi benar-benar relate dan menarik audiens yang sesuai bisnismu.

Di sisi lain, TikTok Creator Marketplace (TCM) adalah media merupakan tempat untuk menjembatani para pembuat konten dan pelaku bisnis. TCM bisa dimanfaatkan bagi kamu yang mempunyai usaha dan ingin memperluas pasar untuk menemukan influencer atau content creator yang akan membantu pemasaran produk.

Kamu dapat memilih dan menyesuaikannya dengan target pasar yang sudah kamu tetapkan sebelumnya. Dengan begitu, kamu dapat lebih mudah untuk menyasar segmen tertentu atau bahkan membuka segment baru.

Mengelola Ads Secara Efektif Lewat TikTok Ads Manager & Pangle

Tiktok-ad-Manager.jpg

Tiktok menyediakan Tiktok Ads Manager yang akan membantu mengelola ads secara optimal dengan berbagai macam fitur.

Contoh fitur andalan pada TikTok Ads Manager adalah Custom Audiences untuk menyasar target audiens baru, membuat laporan dengan fitur insight report, sampai mengatur anggaran untuk ads dengan dua pilihan antara lain daily dan lifetime. Semua fitur itu akan membuat konten yang kamu buat benar-benar menyasar segmen bisnismu.

Di samping TikTok Ads Manager, ada juga Pangle yang dapat membantu pengelolaan iklan lebih komprehensif. Pangle adalah platform periklanan video yang menawarkan solusi advertising dalam aplikasi interaktif. Pangle dapat membantu iklan dari bisnis kamu untuk menjangkau khalayak luas melalui berbagai metode untuk optimalisasi kinerja campaign.

Bagaimana Cara Membuat Tiktok for Business?

Nah, sebelum mulai membuat konten dan menjalankan promosi menggunakan TikTok Ads Manager dan Creator Marketplace, kamu harus membuat akun Tiktok For Business terlebih dahulu. Bagaimana cara membuatnya? Yuk, simak di bawah ini!

1. Install TikTok
Yang pertama harus kamu lakukan adalah mengunduh Tiktok kemudian melakukan instalasi aplikasi dulu. Bagi kamu pengguna ponsel berbasis Android, kamu bisa menemukan TikTok di Google Play dan App Store untuk pengguna iPhone yang berbasis iOS.

Install-Tiktok.jpg

2. Set Akun Menjadi Akun Bisnis
Lalu, kamu bisa membuat akun dengan klik menu “Me” di bagian bawah dan lakukan sign up atau pendaftaran. Masukkan informasi yang dibutuhkan seperti nomor telepon dan alamat email kemudian ikuti langkahnya.

Lalu, pada simbol “…” di ujung kanan atas halaman “Me“, pilih “Manage my account“. Ada dua opsi yang kamu temukan, yaitu “Switch to Pro Account” dan “Business Account“. Pilih Business Account. Dan akun bisnis pertamamu di TikTok pun jadi! Cepat dan mudah, kan?

Set-AKun-Tiktok1.jpg Set-AKun-Tiktok2.jpg

3.  Buat Creative Plan
Konten yang baik adalah konten yang dibuat dengan rinci namun sesuai dengan target pasar. Kamu perlu membuat creative plan terlebih dahulu sebelum memulai campaign. Langkah-langkah untuk membuat creative plan antara lain:
●    Riset ide atau topik sesuai dengan niche
●    Buat perencanaan dan kategori yang jelas
●    Susun jadwal post atau jadwalkan secara otomatis
●    Pantau dan cek perkembangan konten
●    Jika kamu rutin mengikuti jadwal di atas, kesempatan kontenmu masuk ke FPY (For Your Page)juga semakin tinggi.

Tips untuk membuat content creative plan berkualitas:
●    Buatlah konten yang autentik, tidak dibuat-buat, dan fresh agar konten yang kamu miliki lebih relate dengan audiens.
●    Kamu pun bisa membuat challenge khusus yang akan diikuti para audiens supaya cepat menarik perhatian.

4.  Mulai Campaign
Dan yang terakhir, kamu bisa memulai campaign berdasarkan creative plan yang sudah dibuat. Kamu bisa memanfaatkan TikTok Ads Manager agar campaign yang kamu jalankan sukses.

Hal yang perlu kamu perhatikan untuk membuat campaign adalah:
●    Penentuan persona dari audiens
●    Penentuan voice of tone
●    Pastikan KPI serta berbagai parameter seperti seperti impression atau jumlah
view berjalan lancar
●    Buatlah komunikasi dua arah yang natural
●    Monitor laporan secara berkala
●    Lakukan evaluasi tiap periode

Bagaimana menurut Teman Ninja? Berjualan menggunakan TikTok for Business sangat menjanjikan, ya? Jika dilakukan dengan tepat, maka bukan tidak mungkin awareness dan penjualan produk semakin meningkat. Usahamu pun bisa laris manis, deh! Apakah kamu tertarik menggunakannya? Semoga ulasan singkat di atas dapat membantu! untuk insight menarik lainnya, dapat klik di sini ya.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Sholihin Nur

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES