Indonesia Positif

Pemkab Sula Melakukan Kegiatan Pelayanan Kesehatan Bergerak di Daerah Perbatasan

Rabu, 15 Juni 2022 - 07:33 | 36.42k
Kepala Dinas Kesehatan Suryati Abdullah, saat menyampaikan sambutan di hadapan warga yang berobat (Foto:Masri Fokaaya/TIMES Indonesia).
Kepala Dinas Kesehatan Suryati Abdullah, saat menyampaikan sambutan di hadapan warga yang berobat (Foto:Masri Fokaaya/TIMES Indonesia).

TIMESINDONESIA, KEPULAUAN SULAPemkab Sula, Maluku Utara, melalui Dinas Kesehatan melakukan kegiatan Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di Daerah Tertinggal Perbatasan dan Kepulauan (DTPK).

"Kegiatan pelayanan kesehatan bergerak dipusatkan di Desa Waisum, dan Desa Waisakai, Kecamatan Mangoli Timur. Pasalnya dua desa ini termasuk daerah tertinggal perbatasan," ucap Kepala Dinas Kesehatan Kepulauan Sula Suryati Abdullah kepada TIMES Indonesia, Rabu(15/6/2022).

Suryati mengatakan pelayanan kesehatan bergerak yang telah dilaksanakan hari ini bertujuan untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan dan pemberdayaan masyarakat. 

Dikatakanya, pola kesehatan bergerak yaitu tim pelayanan kesehatan bergerak turun kedesa untuk memberikan pelayanan lansung kesehatan dasar, pelayanan kesehatan spesialistik, pelayanan kerawatan darutan, rujukan, evakuasi medis, pemberdayaan masyarakat, pemantauan status kesehatan masyarakat, peningkatan pengetahuan atau keterampilan kades posyandu, dan kader pospindu dan kegiatan kesehatan lain yang di perlukan atau dibutihkan oleh warga masyarakat desa waisum .

Pemerintah Daerah Kepulauan Sula saat ini terus berupaya meningkatkan pelayanan kesehatan demi mencapai keberhasilan dalam menerunkan angka kesakitan di masyarakat. "Sebab, kesehatan adalah salah satu faktor didalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia Kabupaten Kepulauan Sula," ujar Kepala Dinas Kesehatan.

Berobat.jpgWarga menghadiri pengobatan (Foto:Masri Fokaaya/TIMES Indonesia)

Suryati melanjutkan pembangunan kesehatan merupakan investasi terbesar bagi kami untuk mencetak generasi muda yang sehat, bugar, dan produktif. Sehingga dengan kegiatan seperti ini akan meningkatkan paradigma sehat di masyarakat, yaitu dengan pola hidup sehat agar terhindar dari berbagai penyakit menular maupun tidak menular.

Pemerintah selalu berupaya melakukan pemarataan pelayanan kesehatan demi terwujudnya derajat kesehatan masyarakat terutama masyarakat di daerah terpencil perbatasan dan kepulauan. "Dalam hal ini selalu melakukan upaya trobosan memaksimalkan pengotabatan di daerah terpencil sehingga peningkatan akses pelayanan kesehatan yang bermutu dapat segera terwujud," jelasnya.

Terpisah, Lajadia salah satu warga Desa Waisum mengatakan jika adanya pelayanan kesehatan bergerak yang dipusatkan di Waisum ini sangat mempermudah warga untuk berobat. Bagaimana tidak, desa kami menjadi salah satu desa di Kepulauan Sula yang jauh dari pusat kota.

"Alhamdulillah, dengan kehadiran tim pelayanan dari Dinas Kesehatan hari ini, membuat kami semua warga desa bisa datang berobat tanpa mengluarkan biaya sepersenpun. Semoga Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sula selalu datang seperti ini untuk melihat dan mengobati lansung masyarakat di desa," pungkas Lajadia.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES