Ekonomi

Menengok Wisata Tenun Gadod di Nunuk Majalengka

Senin, 13 Juni 2022 - 16:25 | 41.40k
Emak Maya tengah membuat Tenun Gadod di Desa Nunuk, Kabupaten Majalengka. (FOTO: Herik Diana/TIMES Indonesia)
Emak Maya tengah membuat Tenun Gadod di Desa Nunuk, Kabupaten Majalengka. (FOTO: Herik Diana/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MAJALENGKA – Selain produk pertanian Jagung yang melimpah, warga Desa Nunuk Kecamatan Maja Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, juga punya potensi wisata budaya Tenun Gadod

‎Tenun Gadod pernah mendapatkan 100 nominasi Anugerah Desa Wisata Indonesia untuk kategori budaya tahun 2021 lalu, Desa Nunuk memang cukup menarik untuk dieksplorasi. 

Letaknya yang tak jauh dari pusat kota Majalengka, hanya sekira lima kilometer ini, berada di bebukitan pegunungan yang bernuansa lembah. 

Emak Maya, merupakan pewaris sekaligus senior pembuat kain Tenun Gadod di Desa Nunuk. Pada usianya yang 82 tahun itu, ‎Emak Maya masih terlihat cekatan memintal dan menyusun benang menjadi sebuah kain. 

Emak-Maya-2.jpg

"Proses untuk membuat satu kain Tenun Gadod ini paling cepat seminggu. Maklum usia emak sudah sepuh. Dulu, seminggu bisa selesai dua atau tiga kain," ujar Emak Maya, saat ditemui di rumahnya yang tak jauh dari Balai Desa Nunuk, Senin, (13/6/2022). 

Emak Maya menambahkan, hasil tenunnnya itu sudah banyak menerima pesanan dari luar daerah Majalengka, termasuk ada pemesan yang dari negara lain. 

"Yang menjual dan memasarkan adalah tetangga dan saudara, ditambah kelompok komunitas‎. Alhamdulillah, doakan saja supaya Emak ini selalu sehat," ujarnya didampingi anaknya. 

Kepala Desa Nunuk Kecamatan Maja, Nono Sutrisno mengatakan, Tenun Gadod perlu dilestarikan dan dirawat. Oleh karenanya, setiap tahun selalu ada pelatihan untuk menularkan kembali keterampilan menenun Kain Tenun Gadod. 

"Kita pernah mendapatkan anugerah‎ sebagai desa wisata, yang dinilai adalah budaya menenun kain Tenun Gadod. Kita usahakan setiap tahun selalu ada pelatihan, supaya ada regenarasi," ucap warga Desa Nunuk, Majalengka ini. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES