Temu Alumni FH UNISMA Lintas Generasi Gagas Kebersamaan Bangun Sinergitas

TIMESINDONESIA, MALANG – Keluarga Alumni Fakultas Hukum Universitas Islam Malang (FH UNISMA) menggelar pertemuan silaturahmi bertajuk temu kangen guru dan alumni secara hybrid di Gedung Pascasarjana Lantai 7 Unisma, Jumat (3/6/2022).

Pertemuan ini dihadiri ratusan alumni, para dosen, serta mahasiswa. Istimewanya, turut hadir pula memberikan pembekalan yakni Prof Dr H Ahmad Shodiqi SH selaku pendiri FH UNISMA.

Dekan FH UNSIMA Dr H Suratman SH MHum  melaporkan kepada alumni bahwa fakultas yang ia pimpin saat ini menjadi fakultas favorit dan pionir di lingkungan Universitas Islam Malang ini.

"Mengapa? Yang mendapat akreditasi A pertama kali itu FH. Oleh fakultas lain diikuti jejak kita. Per tanggal 26 april lalu, BANPT mengubah peringkat kita menjadi unggul," ujarnya.

Dijelaskan Suratman bahwa pada pertengahan Juni 2022 ini, FH UNISMA akan mengirim berkas pertengahan Juni ini FH segera mengirim berkas ke lembaga akreditasi internasional di Jerman.

Tujuannya yakni meningkatkan akreditasi menjadi akreditasi internasional yang diakui keberadaannya di kelas dunia. Berbagai upaya yang dilakukan untuk menuju ke akreditasi internasional. Seperti kerjasama dengan lintas instansi baik di dalam maupun di luar negeri.

"Langkah itu menjadi perantara FH UNISMA menuju akreditasi internasional. FH punya mahasiswa asing. Pernah juga kami melaksanakan kegiatan summer season yang diikuti 25 mahasiswa asing dari berbagai negara datang ke UNISMA. Ini semua indikator bhawa FH berusaha menjajarkan dirinya dengan perguruan tinggi di luar negeri," jelasnya.

Ia mengapresiasi kehadiran para alumni yang berkumpul di kampus tercinta ini. Kehadiran para alumni kata dia sangat diperlukan. "Sinergitas kita perlu ditingkatkan. Kami butuh banyak masukan dari alumni. Kurang apa dan bagaimana kami welcome," tukasnya.

Ketua Ikatan Keluarga Alumni FH UNISMA Khairus Sandi SH MH menuturkan bahwa pertemuan ini merupakan sebuah kebanggaan untuk merajut silaturahmi lintas generasi.

"Kami selaku alumni bangga menjadi alumni FH UNSIMA karena banyak prestasi yang disampaikan Pak Dekan tadi. Alumni FH UNISMA orang-orang hebat, orang-orang top. Di Malang ini ada 33 alumni yang menjadi pengacara," tegasnya.

Ia menyebut bahwa kerjasama Unisma sangat luar biasa. Keluarga Alumni FH UNISMA telah menjalin komunikasi dengan pihak fakultas. "Kami siap mendukung program dan kegiatan fakultas," imbuhnya.

Sementara itu, Prof Dr H Achmad Sodiki SH selaku pendiri FH UNISMA menceritakan awal muda berdirinya Fakultas Hukum. Penuh perjuangan dan pengorbanan dimana pada zaman itu komunikasi tidak semudah di era sekarang.

Ia berpesan kepada mahasiswa, serta alumni bahwa menjadi pelajar haruslah tidak puas dengan materi kuliah yang diberikan seorang dosen. Karena apa yang disampaikan (ilmu) tidak semuanya dimiliki. Sangat mungkin belajar di luar itu bahkan lebih luas lagi.

"Sekarang tantangan lebih besar daripada saya dulu menjadi sarjana hukum. Ini menunjukkan tuntutan kita ke depan bagi anak-anak kita semakin berat. Kita sendiri, dosen sendiri, pengacara sendiri. Tantangan ke depan digitalisasi. Apa yang kita lakukan adalah investasi ke depan," bebernya gamblang.

Ia berpesan, ketika seseorang menduduki posisi dan jabatan apapun, syaratnya adalah bersungguh-sungguh serta menjadi orang jujur. Doa orang tua kata dia sangat penting seperti apa yang telah diajarkan oleh guru-guru/dosen di UNISMA.

"Mari kita bersama-sama membangun pondasi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa," pungkasnya di acara Temu Kangen Guru dan dan Alumni FH UNISMA. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement