Pemerintahan

Gubernur Jatim Khofifah Ajak Masyarakat Teruskan Cita-cita Buya Syafii

Sabtu, 28 Mei 2022 - 12:41 | 33.84k
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ketika bertemu Nurkhalifah, isteri almarhum mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Dr Syafii Maarif, Sabtu (28/5/2022). (FOTO: A Riyadi/TIMES Indonesia)
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ketika bertemu Nurkhalifah, isteri almarhum mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Dr Syafii Maarif, Sabtu (28/5/2022). (FOTO: A Riyadi/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, YOGYAKARTAGubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa melayat ke rumah almarhum mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Dr Syafii Maarif, Sabtu (28/5/2022). Khofifah tiba di kediaman Buya Syafii Jalan Almahera D.76 Perumahan Nogotirto, Gamping, Sleman, Yogyakarta sekitar pukul 10.11 WIB.

Setiba di rumah duka, Khofifah disambut pelayat lain dan langsung masuk ke kediaman dan ditemui Nurkhalifah, isteri Buya Syafii.

Khofifah yang mengenakan baju hitam dan kerudung kuning kunyit menyampaikan duka kepada Nurkhalifah di ruang tengah dengan didampingi keluarga lain. Pertemuan itu berlangsung lebih dari 20 menit. Salah satu yang dibahas adalah tentang koleksi buku yang dimiliki Buya Syafii yang cukup banyak.

Khofifah-Indar-Parawansa-25.jpg

"Ada rencana buku beliau akan dihibahkan ke Sekolah Mualimin. Tadi, saya minta agar sebagian ada yag dihibahkan ke Pesantren di Karangasem, Paciran, Lamongan. Tujuannya supaya roh mencari ilmu beliau dapat bersemai dari sana," terang Khofifah.

Menurut Khofifah, ada banyak teladan yang dapat diambil dari sosok Buya Syafii. Buya Syafii tidak sekadar menjadi tokoh ormas Muhammadiyah saja tapi menjadi tokoh bagi berbagai agama dan partai politik. Sebab, beliau mampu menjadi payung bagi kekuatan politik dan keagamaan, kebhinekaan, dan persatuan.

"Beliau ingin selalu ada kedamaian dan persatuan di negeri ini," tandas politisi PPP ini.

Sebagai generasi penerus, lanjut Khofifah, sudah selayaknya kita semua melanjutkan pemikiran almarhum Buya Syafii. Juga meneruskan cita-cita almarhum dalam menjaga persatuan dan toleransi di Republik Indonesia.

"Beliau juga memiliki kemandirian kehidupan, secara domestik dan publik. Bahkan, kemandirian yang dilakukan oleh beliau tidak hanya diceritakan dan dinarasikan tapi dipraktekan dalam kehidupan sehari-hari," tandas Khofifah.

Di sisi lain, dari pantauan TIMES Indonesia, pelayat terus berdatangan ke kediaman Buya Syafii Maarif. Mulai dari pengurus dan kader Muhammadiyah, pejabat pemerintah pusat dan daerah. Bahkan, sejumlah pejabat pemerintah daerah dari luar DIY juga nampak banyak yang takziah ke kediaman guru bangsa ini.

Selain kedatangan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, karangan bunga juga nampak berjejer di sepanjang jalan perumahan menuju kediaman almarhum Buya Syafii. Di antaranya, karangan bunga dari Presiden Joko Widodo, Wapres KH Maruf Amin, Kapolri Listyo Sigit, Wakapolri Komjen Pol Gatot Eddy dan lain sebagainya. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Ronny Wicaksono
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES