Peristiwa Nasional

Indonesia Tawarkan Kawasan Industri Hijau Kaltara ke Elon Musk

Rabu, 25 Mei 2022 - 22:06 | 44.23k
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bersama dengan CEO Tesla Elon Musk. (foto: dok TIN)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan bersama dengan CEO Tesla Elon Musk. (foto: dok TIN)

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Indonesia menawarkan kawasan industri hijau di Kalimantan Utara (Kaltara) dalam negosiasinya dengan CEO Tesla Elon Musk.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut kawasan industri hijau terbesar di dunia itu akan dapat mewujudkan keinginan Elon Musk akan produk ramah lingkungan (green product).

"Ini salah satu bagian negosiasi saya dengan Tesla. Tesla itu kan tidak gampang negosiasinya. Saya bilang, 'Elon, kalau kau mau dapat end to end, dapat produk baterai yang green product, dapat mobil yang green product, ya tempatnya di sini'," katanya dalam Seminar Nasional Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) Tahun 2022 yang ditayangkan secara daring, Rabu (25/5/2022).

Luhut menyebut kawasan industri hijau di Kaltara akan mentransformasi Indonesia. Kawasan tersebut diklaim menjadi kawasan industri terintegrasi terbesar di dunia dengan luas hingga 30.000 hektare.

Luhut juga menyebut kawasan tersebut memiliki potensi 10.000 MW listrik dari tenaga air (hydropower), 10.000 MW listrik dari panel surya dan 2,9 TCF gas.

"Ini satu yang akan mengubah, atau mentransformasi Indonesia. Kita punya the largest integrated industry nanti di Kalimantan Utara," katanya.

Pembangunan kawasan industri di Kaltara, itu telah dimulai pada Desember 2021 lalu.

Menurut Luhut, proyek kawasan tersebut telah ia mulai sejak lima atau enam tahun silam.

"Ini sudah groundbreaking. Lima atau enam tahun lalu saya mulai proyek ini, saya tinjau. Sekarang kita akan punya petrochemical terbesar di dunia. Ini total 132 miliar dolar AS untuk seluruh proyek ini," katanya.

Luhut menyebut tim Tesla sudah berkunjung ke Indonesia. Tim tersebut pun sudah diajak ke sentra industri nikel di Morowali dan terkesan dengan perkembangan hilirisasi nikel di Indonesia. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Wahyu Nurdiyanto
Publisher : Rizal Dani

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES