Pembangunan RSUD Sultan Mudaffar Syah, Kado Terakhir Pemerintah Benny-Asrun Untuk Morotai

TIMESINDONESIA, PULAU MOROTAI – Bupati Pulau Morotai Benny Laos dan Wakil Bupati Asrun Padoma di penghujung masa jabatan mereka, bersama Sultan Ternate ke-49 Hidayatullah Syah melakukan peletakan batu pertama Pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Desa Pangeo, Kecamatan Morotai Utara, Kabupaten Pulau Morotai, Provinsi Maluku Utara (Malut), Minggu (22/5/2022).

Rumah Sakit pelat merah tipe D itu disematkan nama Sultan Ternate ke-48 yakni RSUD Sultan H Mudaffar Syah yang dibangun menggunakan sumber Dana Alokasi Khusus (DAK) 2022. Ini merupakan RSUD yang kedua dibangun, pemerintahan Benny-Asrun selama 5 tahun berkuasa sebagai Bupati dan Wakil Bupati Pulau Morotai

Pada prosesi acara memulainya pembangunan tersebut, Sultan Hidayatullah Syah sebagai tamu kehormatan meletakkan batu pertama dan disusul Imam Desa Pangeo, pimpinan OPD, dokter, para tenaga medis dan diakhiri oleh

Bupati dan Ketua TP PKK Sherly Tjoanda.

"Dari 10 Kabupaten-Kota di Provinsi Maluku Utara (Malut) hanya Pemda Kabupaten Pulau Morotai dibawah kepemimpinan Bupati Benny Laos yang membangun dua Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)," ungkap Sultan Ternate Hidayatullah Syah.

Rumah sakit tersebut dibangun diatas lahan seluas 5 Hektar dengan luas bangunan berukuran 71,50 meter x 57,50 meter dengan kontruksi dua lantai, model minimalis nan modern.

Menurut Bupati Pulau Morotai Benny Laos, sebelum penyematan nama Sultan Ternate ke-48 telah meminta persetujuan terlebih dahulu kepada Sultan Hidayatullah Syah. Pemilihan nama Sultan H Mudaffar Syah untuk RSUD tipe D dilatari banyak hal, salah satunya melalui kiprah Jou Makolano dalam mengayomi semua rakyat di jazirah Moloku Kie Raha.

Ia pun bersyukur, karena persetujuan itu bukan hanya dari surat tertulis, namun juga diikuti dengan kesediaan Sultan Ternate meletakkan batu pertama pada tapak pondasi paling bawah.

"Setelah Sultan mendahului do’a, Pak Imam Pangeo, seluruh OPD, Kepala Dinas Kesehatan dan semua dokter dan nakes juga ikut menuangkan campuran semen, batu, air dan pasir pada ikatan tulangan," terang Benny Laos, Senin (23/5/2022).

"Kemudian yang terakhir, baru saya dan istri bersama-sama menuangkan concrete ke dasar tiang RSUD. Gedung ini kami bangun dengan cinta, semoga kado terakhir untuk Morotai ini dapat juga melayani dengan cinta untuk semua manusia," tutupnya.

Diketahui sebelumnya, pemerintahan Benny-Asrun juga telah berhasil membangun Rumah Sakit tipe C bertaraf nasional dengan menggunakan sumber dana DAK. Rumah sakit terbesar dan mewah di Maluku Utara itu diberikan nama RSUD Ir Soekarno. (KJ)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement