Peristiwa Daerah

Penjualan Daging Sapi di Pacitan Meningkat, Ini Penyebabnya

Senin, 16 Mei 2022 - 15:32 | 40.64k
Suasana los daging sapi di Pasar Arjowinganun, Pacitan, Senin (16/5/2022). (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)
Suasana los daging sapi di Pasar Arjowinganun, Pacitan, Senin (16/5/2022). (FOTO: Yusuf Arifai/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, PACITANPenjualan daging sapi di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur meningkat. Hal ini ditandai dengan banyaknya jumlah pembeli di tengah musim hajatan pernikahan. 

Seperti diungkapkan pedagang daging sapi di Pasar Minulyo, Dyah Wismaningsih (53) jika penjualan per hari saat ini mencapai 80-100 kilogram. Sedangkan sebelumnya hanya mampu terjual 60-70 kilogram. 

"Tidak ada penurunan, malah habis Lebaran kayak gini kan hari baik orang hajatan tetap saja banyak yang beli dan langganan juga masih ada buat konsumsi," katanya, Senin (16/5/2022). 

Perempuan yang disapa akrab Ning Rojokoyo itu menyatakan, bahwa pasca Lebaran ada penurunan harga daging sapi Rp10 ribu per kilo. "Untuk harga saat ini Rp140-Rp150 ribu per kilo. Sebelumnya pas Lebaran malah sampai Rp160 ribu. Jadi sejak H+7 turun sekitar Rp10 ribu. Paling banyak penjualan di sini 2 hari, yakni pasaran Wage sama Legi. Tapi selain itu normal," terangnya. 

daging-sapi-2.jpg

Ditanya terkait munculnya penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak khususnya sapi di beberapa daerah di Jawa Timur (Jatim), dirinya mengaku optimis sehingga tak berdampak pada dagangannya.

"Soalnya stok daging berasal dari Pacitan sendiri, tidak dari luar. Jadi insyaAllah tidak ada pengaruh sama sekali," jelas Ning Rojokoyo. 

Hal yang sama juga diungkapkan oleh pedagang daging sapi lain, Ira Marliana (42), bagi dirinya terpenting harga tetap stabil dan stok terjamin. "Kalau menurut saya terpenting stoknya aman dan harga juga stabil sekitar Rp140 ribu per kilo. Soalnya dari harga sapi mentahnya masih mahal," ucapnya. 

Selain itu, Ira berharap kasus PMK tidak sampai masuk ke Pacitan. "Saya beli di Pasar Hewan sekitar Pacitan saja. Tiap hari kan potong sapinya di RPH. Sejauh ini tidak ada kasus PMK masuk. Semoga aman," tutupnya terkait penjualan daging sapi masih meningkat di pasar tradisional Pacitan. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Lucky Setyo Hendrawan

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES