Peristiwa Daerah

Bersama Konjen Australia, Gubernur Jawa Timur Siapkan Langkah Pencegahan PMK

Rabu, 11 Mei 2022 - 23:07 | 65.24k
Khofifah Indar Parawansa bersama Konjen Australia di Surabaya, Fiona Hoggart di Kandang Ternak Sapi, Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, Rabu (11/5/2022) (Foto: Thaoqid Nur/TIMES Indonesia)
Khofifah Indar Parawansa bersama Konjen Australia di Surabaya, Fiona Hoggart di Kandang Ternak Sapi, Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, Rabu (11/5/2022) (Foto: Thaoqid Nur/TIMES Indonesia)

TIMESINDONESIA, MOJOKERTO – Wabah virus Food and Mouth Disease Virus (FMDV) tengah menjangkit sejumlah wilayah di Jawa Timur. Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa tengah menyiapkan pencegahan penyebaran virus FMDV.

Salah satunya peninjauan proses sterilisasi dan penyuntikan vitamin sapi potong di Kandang Ternak Kelompok Lembu Makmur, Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, Rabu (11/5/2022).

Khofifah-Indar-Parawansa-B.jpgGubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa saat meninjau proses penyuntikan vitamin untuk sapi potong di Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, Rabu (11/5/2022) (Foto: Thaoqid Nur/TIMES Indonesia)

Foto: Proses penyemprotan cairan desinfektan sebagai salah satu langkah biosecurity di Desa Gunungsari, Kecamatan Dawarblandong, Kabupaten Mojokerto, Rabu (11/5/2022) (Foto: Thaoqid Nur/TIMES Indonesia)

"Pendekatannya ini mirip dengan proses pengendalian covid-19. Ketemu kasus isolasi, ketemu kasus langsung isolasi. Kalau covid-19 kan isoman. Kalau sapi ini karantinanya berbasis kandang," ungkap Khofifah Indar Parawansa kepada awak media di lokasi.

Khofifah melarang hewan ternak keluar apabila ditemui konfirmasi positif virus PMK.

"Supaya tidak ada transmisi dari PMK. InsyaAllah prosesnya kita lakukan sangat cepat," harapnya.

Khofifah menjelaskan bahwa pada kegiatan ini dilaksanakan suntik vitamin. Setelah sebelumnya dilakukan penyuntikan antibiotik dan analgesik.

"Proses penyemprotan desinfektan, tetap kita lakukan secara masif. Titik-titik dimana pasar hewan yang ditutup sementara, kita pastikan itu segera disemprot desinfektan seluas pasar hewan yang sedang ditutup itu," ujar Khofifah.

Khofifah-Indar-Parawansa-C.jpg

Hal tersebut dengan membawa harapan agar nanti jika hewan ternak sudah baik dan kondisinya sudah pulih, pasar hewan kembali berjalan dengan normal.

Selama lawatannya ke Kabupaten Mojokerto, Gubernur Jawa Timur didampingi oleh Konjen Australia di Surabaya, Fionna Hoggart. Rupanya Pemerintah Australia bermaksud membantu obat-obatan.

"Ketersediaan obat, kami minta dimaksimalkan dari Kementerian Pertanian," kata Khofifah.

"Konjen Australia ini datang menyampaikan bahwa Pemerintah Australia akan membantu obat-obatan melalui Menteri Pertanian," sambungnya.

Namun hal tersebut apabila dikoordinasikan bisa sampai langsung ke Jawa Timur, menurut Khofifah hal tersebut lebih bagus.

"Antibiotik, analgesik, dan vitamin. Ketiga hal ini dibutuhkan supaya lebih masif lagi dalam artian bisa memperkuat imun hewan ternak," tegas Khofifah.

Apabila hal tersebut dilakukan, para peternak bisa merasa tenang. Selebihnya, peran pemerintah melakukan langkah-langkah percepatan penanganan PMK di Jawa Timur.

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Irfan Anshori
Publisher : Ahmad Rizki Mubarok

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES