TIMESINDONESIA, BANJARNEGARA – Sejak H+2, H+3, H+4 hingga H+5 volume kendaraan arus balik Jalur Selatan Nagreg Kabupaten Bandung cukup tinggi. Sejak H+2 sudah ratusan ribu kendaraan melintasi Jalur Nagreg per 24 jam.
Tercatat pada H+2 lebaran sebanyak 104.390 kendaraan, kemudian pada H+3 meningkat menjadi 115.935 kendaraan melintas. Kemudian pada hari Sabtu (7/5/2022) atau H+4 lebaran, volume kendaraan melintas Nagreg kembali meningkat menjadi 116.037 kendaraan.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bandung Iman Irianto Sujan, puncak arus balik diprediksi terjadi pada hari Minggu (8/5/2022) atau H+5 lebaran.
Terhitung sejak pukul 00.00 hingga 24.00 WIB, total jumlah kendaraan melintas Nagreg dari arah Timur (Garut/Tasik) menuju Barat (Bandung) sebanyak 125.989 kendaraan.
"Kami prediksi ini merupakan puncak arus balik. Walaupun ada kebijakan anak sekolah yang baru akan masuk pada tanggal 12 Mei 2022, namun aktifitas atau rutinitas lain banyak yang akan tetap dilaksanakan pada hari Senin 9 Mei 2022," kata Kadishub Kabupaten Bandung kepada TIMES Indonesia, Senin (9/5/2022).
Dilaporkan bahwa walau sejak H+2 hingga H+5 volume kendaraan sangat tinggi melintasi Nagreg, namun tidak terjadi kepadatan/kemacetan lalu lintas yang panjang.
Selain kesigapan jajaran Polresta Bandung, Dishub, TNI dan dibantu oleh Satpol PP dalam melaksanakan rekayasa lalu lintas dan pengamanan jalur, kapasitas jalan di wilayah Kabupaten Bandung cukup memadai sehingga menampung kendaraan-kendaraan pemudik yang sedang melaksanakan perjalanan balik dan kepulangan arus wisata.
Sementara itu Polresta Bandung memberlakukan one way di Jalur Selatan, guna mempercepat arus balik dari arah timur ke barat.
Guna menghibur pengendara roda dua maupun roda empat yang terhenti akibat penerapan one way di Cikaledong, Nagreg, Kabupaten Bandung, Polresta Bandung menggelar hiburan live musik serta joget bareng bersama masyarakat.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo mengatakan sesuai arahan Kapolda Jawa Barat, arus mudik tahun ini harus dibuat menyenangkan para pengendara.
"Sehingga masyarakat pengguna jalan, bisa berjoged dan berdendang, saat menunggu jalan dibuka kembali karena diterapkan one way,"kata Kapolresta Bandung di Cileunyi, Senin,(9/5/2022).
Kusworo menjelaskan, penerapan one way tersebut ketika Limbangan padat kendaraan, agar kendaraan di Limbangan terkuras menuju ke arah Bandung dan akan ada pembendingan yang rantainya sampai Cikaledong.
"Maka, di setiap titik jenuh masyarakat saat mudik atau arus balik itu disiapkan hiburan," imbuhnya.
Tidak hanya mengajak masyarakat untuk berjoget, pihaknya juga memberikan minuman gratis dan masker.
"Di sini kami memberikan hiburan kepada masyarakat berupa musik, kemudian pembagian minuman gratis dan juga masker,"kata Kusworo.
Pantauan di lapangan, sambil menunggu dibukanya kembali jalur menuju Tasikmalaya, salah satu pengendara juga ikut meyumbangkan lagu.
"Pada intinya, tujuan menghibur masyarakat ini adalah untuk menghilangkan letih pengendara, membangkitkan kebahagiaan, sehingga pada saat perjalanan mudik atau arus balik akan terasa lebih nyaman dan tiba di lokasi dengan bahagia," pungkas Kepala Polresta Bandung. (*)
**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.
Advertisement
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |
| Publisher | : Ahmad Rizki Mubarok |
