Lebih Dekat dengan Adinda Cresheilla, Puteri Indonesia Jawa Timur yang Inspiratif

TIMESINDONESIA, MALANG – Ajang pemilihan Puteri Indonesia memang banyak ditunggu oleh masyarakat. Selain karena paling bergengsi, perempuan yang terpilih menjadi orang nomor satu tersebut juga akan maju ke pemilihan Miss Universe. Provinsi Jawa Timur sendiri secara resmi diwakili Adinda Cresheilla.

Ketika ditemui pada 22 April 2022 di Prokids Club Indonesia Malang, dirinya mengatakan bahwa keluarga merupakan sosok yang sangat menginspirasi baginya.

Sosok yang akrab disapa Dinda tersebut, sedari kecil sudah mempunyai motivasi ingin ikut berkontribusi, untuk membanggakan dan mengharumkan nama keluarga.

Bahkan ketika ditanya soal moodbooster, ia menjawab dengan mantap bahwa oma dari pihak ibunyalah yang selalu membangkitkan semangatnya, apalagi ketika masih pulang-pergi Surabaya-Malang untuk menggapai impian.

"Jadi selalu mengingatkan, kapanpun saya capek pulang-pergi Surabaya-Malang dan kota-kota lainnya, nyetir sendiri, dan lain-lain. Itu selalu menitipkan pesan ‘Dinda yang kuat. Semuanya ini pasti akan berbuah, sesuai dengan usahamu’ gitu. Jadi Alhamdulillah selalu ada yang mengingatkan, yaitu oma," ujarnya.

Soal impian, siapa sangka dirinya yang kini menjadi perwakilan Jawa Timur, dulunya ingin menjadi pembalap seperti ayah dan kakak laki-lakinya, sebelum pada akhirnya tertarik untuk terjun ke dalam dunia fashion.

"Eh ternyata sewaktu kelas 7 SMP itu baru mulai ‘oh ternyata fashion is quiet fun!’ Ternyata ada potensi disini. Ada senengnya disini, terus ikut bahagia juga bisa menjalani industri ini. Ternyata nyaman gitu," paparnya.

Ternyata bukan pertama kali Dinda mengikuti pemilihan Puteri Indonesia Jawa Timur yang digelar pada Oktober 2021 lalu. Sebelumnya pada tahun 2015 ia pernah mencoba, tetapi sayangnya gagal dan tidak masuk ke jajaran finalis.

Sejak itu ia bertekad untuk mengikutinya lagi, yang pada akhirnya di tahun 2021 justru terpilih sebagai pemenang. Tentu saja perasaan ragu bahkan takut juga pernah ia alami.

"Waktu itu ada pikiran sih kayak ‘aduh udah kerja ngapain ya ikutan gini lagi’. Pertama, takut karena sudah kerja, nanti ngga bisa mendapat seperti yang diekspektasikan di dunia kerja lagi. Yang kedua, takut gagal lagi, karena yang terakhir gagal," sambungnya

"Terus di batas usia yang sudah terakhir daftar Puteri Indonesia Jawa Timur, kayanya istilahnya tuh ‘kok udah tua tetep ikut-ikutan aja?’ gitu. Dan kalo gagal malu banget. Itu ada banget. Tapi kayanya saya lebih takut untuk nggak mencoba sih," lanjutnya

Dirinya juga menceritakan bagaimana pada waktu itu ia melewati banyak suka duka yang dialaminya. Seperti kembali belajar dari nol untuk catwalk, make up, public speaking, karena menurutnya dunia model yang digelutinya itu jauh berbeda dengan dunia pageant.

Selain itu ada juga dukungan keluarga serta mobilisasi sponsor di Surabaya selalu menyertai. Selain itu Dinda juga bertemu banyak kenalan baru, motivator, desainer, dan koneksi-koneksi yang hebat.

Untuk pemilihan Puteri Indonesia mendatang, Dinda mengaku telah banyak menyiapkan hal seperti wardrobe, looks, dan juga fisik serta mentalnya. Bahkan ia bersyukur karena didukung oleh Ikatan Alumni Puteri Jawa Timur dengan psikolog yang sangat membantu.

Selain itu persiapan yang bertepatan dengan bulan Ramadan membuatnya ingin memaksimalkan diri sendiri dengan lebih baik.

Ia juga fokus kepada kesetaraan gender, dan memilih acara-acara yang berlandaskan perempuan, edukasi, ataupun tentang girls generation, karena dirinya percaya kekuatan untuk mendukung perempuan satu sama lain, dan mendukung kekuatan dari edukasi adalah hal yang sangat penting.

Ajang pemilihan Puteri Indonesia sendiri diadakan pada 27 Mei 2022 mendatang, dan disiarkan melalui SCTV. Semoga meraih hasil terbaik, Adinda Cresheilla. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement