Hukum dan Kriminal

Pasutri Korban Meninggal Kecelakaan Band Debu di Tol Pas-Pro Ternyata Warga Malaysia

Senin, 18 April 2022 - 16:51 | 43.63k
Kecelakaan group band debu di Tol Pas-Pro di KM 837, Senin dini hari (18/4/2022) dinihari. (FOTO: media sosial)
Kecelakaan group band debu di Tol Pas-Pro di KM 837, Senin dini hari (18/4/2022) dinihari. (FOTO: media sosial)

TIMESINDONESIA, PROBOLINGGO – Kecelakaan maut di Tol Pasuruan- Probolinggo (Tol Pas-Pro) yang mengakibatkan pasangan suami istri (pasutri) meninggal dunia dan empat orang luka dalam rombongan group band Debu masih menyisakah duka mendalam bagi keluarga.

Pasutri yang diketahui bernama Firdaus (31) dan Al Haddad Amal Sheikh Aidaros (30). Data yang didapat TIMES Indonesia, warga yang meninggal dunia itu adalah pasangan suami istri yang masih kerabat Datuk Malaysia.

Dua korban meninggal dunia duduk di baris dua atau duduk di bagian tengah. Korban bernama Firdaus duduk di sebelah kiri dan perempuan di sebelah kanan, duduk di baris kedua atau tengah. Sedangkan Umar duduk di depan dengan sopir dan baris paling belakang Daud sebelah kiri dan sebelahnya Jamil.

“Korban luka berat adalah Daood Abdullah Al Daood (35) yang tercatat sebagai warga Tegal-Jateng dan Umar (28) warga Pondok Labu, Cilandak, Jakarta Selatan. Lalu korban luka ringan ialah Jamilah Binti Abdul Qadir dan sang sopir bernama Miarto,” kata Kanit PJR Jatim 4 Probolinggo, Iptu Sudirman.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, kecelakaan lalulintas di Tol Pasuruan-Probolinggo (Pas-Pro) yang mengakibatkan dua orang meninggal dan empat orang luka-luka. Mobil Toyota Vellfire yang dikemudikan Miarto menabrak truk, lalu mobil terpental. Dugaan sementara sopir mengalami ngantuk.

Mobil yang mengangkut Daood Abdullah Al Daood, personel band Debu dikemudikan itu menabrak bagian belakang truk. Sebelum celaka, mobil melaju dalam kecepatan tinggi.

Panit PJR Jatim 4 Probolinggo Iptu Sudirman menyebutkan, dari pantauan CCTV dan olah TKP sementara, mobil tersebut diduga melaju di atas 100 km per jam. Hal itu juga bisa dilihat dari kerusakan mobil yang sangat parah. Bagian depan mobil itu ringsek, bahkan atapnya nyaris tak berbentuk.

Sudirman menjelaskan, mobil bernopol L 1055 DL itu merupakan kendaraan rental. Mereka berangkat dari Surabaya, bertakziah ke Jember, dan bermaksud kembali lagi ke Surabaya.

Mobil Toyota Vellfire yang ditumpangi personel band Debu mengalami kecelakaan di Tol Pasuruan-Probolinggo (tol Pas-pro) KM 837, Senin dini hari (18/4/2022). Kecelakaan itu menewaskan dua orang pasutri dan empat orang terluka, yang kini sedang dirawat intensif rumah sakit. (*)

 

Pewarta: Dicko W

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement



Editor : Faizal R Arief
Publisher : Sofyan Saqi Futaki

TERBARU

Togamas - togamas.com

INDONESIA POSITIF

KOPI TIMES