Breathalyzer, GeNose ala AS yang Munculkan Tes Covid-19 Hanya 3 Menit

TIMESINDONESIA, JAKARTA – Food and Drug Administation (FDA) AS, atau yang di Indonesia biasa dikenal dengan BPOM baru-baru ini menyetujui penggunaan Breathalyzer. Benda ini merupakan alat yang digunakan untuk melakukan test Covid-19.

Breathalyzer digadang-gadang dapat memberikan hasil yang akurat hanya dalam 3 menit saja. FDA mengumumkan keputusan penggunaan Breathalyzer ini pada Kamis waktu setempat.

Breathalyzer ini diproduksi oleh InspectIR. Alat ini memerlukan tiupan nafas dari dari orang yang akan diperiksa. Alat ini berukuran sebesar tas koper yang bisa diletakkan dibagasi pesawat sehingga pelaksannaan test dapat dilakukan dimanapun.

Dilansir dari USA Today alat ini sudah diujikan ke 2.409 penduduk dengan kadar keakuratan 91.2% hingga 99.3%.Hasil yang sama juga ditunjukkan saat alat ini digunakan untuk Covid-19 varian Omicron.

“Otorisasi hari ini merupakan contoh lain dari inovasi cepat yang muncul pada alat pendeteksi Covid-19s secara diagnostik," ungkap Jeff Shuren, direktur Pusat Perangkat dan Kesehatan Radiologi FDA.

Shuren juga mengungkap bahwa FDA akan mendukung pengembangan tes Covid-19. Hal ini bertujuan untuk memajukan teknologi serta membantu mengatasi pandemi uyang tak berkesudahan. 

Di Indonesia sendiri, alat semacam Breathalyzer ini juga sudah digunakan di stasiun. Alat ini lebih dikenal dengan GeNose, hanya dengan bentuk yang berbeda. Lebih awal dari AS, di Indonesia alat ini sudah mulai digunakan awal Februari lalu. (*)

**) Ikuti berita terbaru TIMES Indonesia di Google News klik link ini dan jangan lupa di follow.

Advertisement